JAKARTA, KOMPAS.com - Upi Siti Mardiana (37), istri dari Hasanudin (42), menegaskan bahwa tidak sepatutnya petugas keamanan Taman Impian Jaya Ancol main hakim sendiri terhadap suaminya meskipun memang bersalah.
Sebagai informasi, Hasanudin merupakan korban penganiayaan yang tewas di tangan lima petugas keamanan Taman Impian Jaya Ancol.
Hasanudin diamankan oleh salah satu petugas keamanan Taman Impian Jaya Ancol karena dituding sebagai pencuri.
"Kalau memang suami saya melakukan pidana di situ, melakukan kesalahan, tidak sepatutnya mereka seperti itu sampai menewaskan orang," ujar Upi saat ditemui di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, pada Jumat (4/8/2023).
Baca juga: Istri Korban Cecar Sekuriti Ancol yang Aniaya Suaminya hingga Tewas
Upi mengaku sempat bertemu dengan salah satu pelaku setelah mendapatkan panggilan dari Polsek Pademangan yang mengabarkan bahwa suaminya telah meninggal dunia.
Terkejut mendengar hal tersebut, Upi langsung bertolak dari rumahnya ke Polsek Pademangan dan bertemu salah satu pelaku.
Dalam momen itu, Upi bertanya kepada pelaku mengapa begitu sadis menganiaya Hasanudin hingga akhirnya meninggal dunia.
"Saya datang ke Polsek Pademangan, saya ketemu langsung dan saya tanya di ruang penyidik, 'Bapak yang pukuli suami saya?', 'Iya, Bu'," kata Upi ketika menirukan percakapannya dengan salah satu pelaku.
"Saya tanya, 'Pak, waktu kejadian apakah ada korban dari suami saya yang dirugikan? Apakah ada barang bukti yang diambil oleh suami saya?'. Kata dia, 'Enggak ada, Bu'," ucap Upi melanjutkan.
Baca juga: Kronologi Pria Tewas Dianiaya 5 Sekuriti Ancol, Diduga Pencuri padahal Tak Ada Bukti
Mendengar pengakuan pelaku secara langsung ini membuat emosi Upi meledak-ledak.
Dia kembali mencecar pelaku mengapa mereka tidak langsung melaporkan ke polisi apabila suaminya merupakan pelaku pencurian.
"Marah kan tuh saya, 'Kok bisa begini?' Kenapa enggak telepon polisi saja? Harusnya dibawa ke kantor polisi. Mau salah atau enggak. Apalagi suami saya enggak salah, enggak ada barang bukti dan enggak ada korban yang merasa dirugikan," tutur Upi.
Diberitakan sebelumnya, salah satu pengunjung Taman Impian Jaya Ancol bernama Hasanuddin (42) menjadi korban penganiayaan dari lima petugas keamanan tempat wisata itu sendiri.
Penganiayaan yang berlangsung pada Sabtu (29/7/2023) di salah satu pos keamanan di Taman Impian Jaya Ancol itu menyebabkan tewasnya Hasanudin.
Baca juga: Saat Pengunjung Ancol Dicurigai sebagai Pencuri, Dianiaya Sekuriti dan Dipaksa Akui Perbuatannya
Tindak pidana ini dipicu karena seluruh petugas keamanan di Taman Impian Jaya Ancol tengah dipertanyakan kredibilitasnya dalam menjalani pekerjaan.