JAKARTA, KOMPAS.com — Pasar Inpres Lontar di Kebon Melati, Tanah Abang, diduga terbakar akibat korsleting kipas angin, Rabu (9/8/2023).
Mulanya, seorang penjaga keamanan pasar bernama Agus melihat api berasal dari kipas angin di salah satu kios sekitar pukul 06.30 WIB.
"Dia melihat kepulan asap di atas salah satu kios. Dia bersama rekannya segera berupaya memadamkan api dengan APAR," ujar Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat Asril Rizal saat dihubungi wartawan.
Baca juga: Kebakaran di Pasar Inpres Tanah Abang, 146 Kios Ludes
Kendati demikian, usaha Agua dan rekannya gagal karena api telah membesar dan menyambar kios di sampingnya.
"Keamanan pasar langsung menghubungi Damkar. Sementara warga langsung melapor ke Pos Damkar terdekat," lanjut Asril.
Setelah itu, petugas pemadaman kebakaran Pos Tanah Abang segera menuju tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Usai Kebakaran, Revitalisasi Pasar Inpres Tanah Abang Jadi Prioritas Utama
Adapun kebakaran ini menyambar sekitar 146 kios pasar.
Pendinginan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dan api padam sekitar pukul 08.20 WIB.
"Dikerahkan 18 unit damkar dan 71 personel untuk membantu memadamkan api," tutup Asril.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.