Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puskesmas di Pasar Minggu Paling Banyak Tangani Pasien ISPA sejak Awal 2023

Kompas.com - 14/08/2023, 15:41 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) menjadi penyakit yang paling banyak diderita pasien di puskesmas se-kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, per Januari hingga Juni 2023.

"Kalau dari 10 penyakit terbanyak kita, memang ISPA menduduki peringkat tertinggi. ISPA itu kan infeksi saluran napas atas, batuk pilek, terutama pada anak," kata Kepala Puskesmas Pasar Minggu Amelia kepada Kompas.com, Senin (14/8/2023). 

Baca juga: Belum Ada Peningkatan Kasus ISPA di Jakbar meski Kualitas Udara Jakarta Buruk

Selain ISPA, keluhan terbanyak yakni hipertensi.

Dalam laporan keseluruhan puskesmas se-Kecamatan Pasar Minggu, jumlah penderita ISPA pada kuarter pertama atau Januari-Maret 2023 ada 2627 orang.

Sedangkan pada kuarter kedua atau April-Juni 2023 ada 2097 orang.

"Itu se-kecamatan ya. Kita sembilan puskesmas kelurahan dan satu puskes kecamatan," tutur dia.

Jika dilihat lagi, sebenarnya jumlah penderita ISPA setiap bulannya fluktuatif alias naik turun.

Namun, jumlah kasus tertinggi terjadi pada Mei 2023 dengan 973 pasien ISPA. Sementara itu, pada Juni 2023 jumlahnya menurun menjadi 479 kasus.

Baca juga: Tak Hanya Polusi, Kasus ISPA di Jakarta Juga Dipengaruhi Iklim

Usia yang paling banyak terkena ISPA didominasi kelompok usia produktif, yakni 20-44 tahun.

"Kalau dilihat usia yang pasien ISPA paling banyak di usia 20-44 tahun sepanjang Januari sampai Juni tahun ini, memang di usia produktif, ya," kata Amelia.

Perinciannya, pasien laki-laki ada 739 orang dan perempuan 913 orang.

Menurut dia, kemungkinan kelompok usia produktif paling banyak terkena ISPA lantaran padatnya aktivitas di luar ruangan, terutama mereka yang bekerja.

"Memang saya lihat di sini paling tinggi itu 20-44 tahun, karena kan mereka sudah mulai beraktivitas, WFO," imbuh Amelia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Megapolitan
Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Megapolitan
Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Megapolitan
Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Megapolitan
Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Megapolitan
Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Megapolitan
Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Megapolitan
Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Megapolitan
DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Megapolitan
'Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada'

"Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada"

Megapolitan
Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Megapolitan
Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com