Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rosanah Sebut Anaknya yang Hilang sejak Mei 2023 Sering Dipukuli Pacar

Kompas.com - 16/08/2023, 11:24 WIB
Baharudin Al Farisi,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ibu rumah tangga (IRT) asal Koja bernama Rosanah (45) menyebutkan, anak semata wayangnya, Ajeng Mai Pratiwi (18), yang hilang sejak Mei 2023 itu kerap kali dipukul kekasihnya.

Untuk diketahui, Ajeng diduga kabur dari rumah bersama kekasihnya, Marwah—bukan nama sebenarnya—saat Rosanah tengah tertidur pulas.

"Batin saya itu memang dipukul (setelah melihat ada luka lebam di mata sebelum akhirnya hilang pada Mei 2023). Karena, di sini (di depan rumah) dia (Marwah) sering pukul anak saya," kata Rosanah saat ditemui di daerah Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, pada Selasa (15/8/2023).

Saat ditanya apakah Rosanah melihat Marwah memukul Ajeng, dia membenarkannya.

Baca juga: Kegundahan Rosanah Berbulan-bulan Cari Anak Semata Wayang yang Kabur Bersama Kekasih

Sebagai orangtua, Rosanah juga sempat menasihati anaknya agar mengakhiri hubungan asmara dengan Marwah.

"Melihat. Waktu itu saya bilang, 'Sudahlah, lu ngapain sih pukulin?'. Dia berantem kayak suami dan istri. 'Heh Ajeng, lu masih pacaran. Putusin! Kalau kamu enggak putusin, Mama enggak bakal setuju sampai seumur hidup'," tutur Rosanah.

Bukan hanya Rosanah, tetangga-tetangganya yang lain juga sempat melihat Ajeng dipukul Marwah.

"Nah, di tower (tiang listrik) itu, kepalanya dikemplangin, teman saya melihat itu. Kuat dong batin saya (soal memar di mata). Orang warung Madura saja bilang, 'Anak kamu coba tanya itu kenapa? Ini memar (lengan), biru-biru'," imbuh Rosanah.

Ketika Rosanah bertanya mengapa lengannya bisa memar, Ajeng mengaku jatuh dari kamar mandi.

Baca juga: Perjuangan Rosanah Cari Anaknya yang Kabur sejak Mei 2023...

Diberitakan sebelumnya, Rosanah mengakui bahwa Ajeng kerap kali tidak pulang ke rumah semenjak berpacaran dengan Marwah.

Dia sempat menjebak mereka berdua dan kedapatan tengah berada di sebuah penginapan di wilayah Mangga Besar, Jakarta Barat, karena Ajeng tidak pulang selama beberapa waktu.

Saat Rosanah berhasil membawa pulang Ajeng ke rumah, anaknya itu pergi lagi bersama Marwah ketika sang ibu tengah tertidur pulas.

Oleh karena itu, Rosanah menyambangi Mapolres Metro Jakarta Utara pada Senin (14/8/2023). Dia melaporkan bahwa anaknya hilang tanpa kabar sejak 15 Mei 2023.

Laporan Rosanah teregistrasi dengan nomor L / GANGGUAN / B / 35 / VII / 2023 / SPKT / POLRES METRO JAKUT / POLDA METRO JAYA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

Megapolitan
Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com