Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cucu Ketua DPRD DKI Masuk RS karena ISPA, Disebut akibat Kualitas Udara Buruk

Kompas.com - 17/08/2023, 08:48 WIB
Firda Janati,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Cucu Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Adilla Fitri Wibawanto, dirawat di Rumah Sakit karena terkena infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Hal itu disampaikan Pras melalui unggahan di Instagram-nya @prasetyoedimarsudi. Pras membagikan foto ketika menjenguk cucunya.

"Buruknya kualitas udara satu pekan terakhir ini di wilayah Jabodetabek telah berdampak pada kesehatan masyarakat, termasuk ke cucu pertama saya yang kemarin malam (15/8/2023) terpaksa harus dirawat di Rumah Sakit," kata Pras, dikutip Kompas.com, Kamis (17/8/2023).

Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Buruk, Ketua DPRD DKI Sebut Cucunya Kena ISPA

Pras memberikan pesan kepada semua masyarakat untuk menjaga kesehatan, terutama yang beraktivitas di luar rumah.

Selain itu, Pras mengingatkan masyarakat untuk segera memeriksakan diri apabila bergejala batuk dan flu.

"Apabila terpaksa harus beraktivitas diluar rumah pakai masker. Bagi yang sedang sakit batuk-batuk, flu hingga demam dan lainnya segera periksakan ke Rumah Sakit atau Puskesmas terdekat," ujarnya.

Usahakan, kata Pras, tetap memakai masker di dalam ruangan untuk menghindari penyebaran penyakit.

"Pakai masker hingga di ruangan agar dapat melindungi orang lain supaya tidak tertular," kata dia.

Baca juga: Kualitas Udara Jakarta di Hari Kemerdekaan Tak Sehat, Terburuk Kedua di Dunia

https://www.instagram.com/p/CwAycTbPcff/?igshid=MzRlODBiNWFlZA%3D%3D


Selain melindungi diri dari luar, menurut Pras, asupan vitamin dari dalam tubuh juga diperlukan dalam kondisi saat ini.

"Konsumsi makanan yang sehat, kaya akan vitamin seperti buah dan sayuran. Tutup jendela di rumah untuk menghindari udara luar yang kotor," ujarnya.

Pras menyebutkan, masyarakat harus gerak cepat mengurangi polusi udara ini, mulai dari tidak menggunakan kendaraan berbasis fosil hingga beralih ke transportasi umum.

"Usahakan minimal di rumah atau sekitar rumah kita tanam pohon, perbanyak ruang terbuka hijau, hingga perketat pengawasan ke sektor industri, pabrik-pabrik," jelasnya.

Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Buruk, Ketua DPRD DKI: Bundaran BI sampai Tak Terlihat dari Budi Kemuliaan

Dorong WFH

Prasetyo sebelumnya juga mendesak Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono segera memberlakukan work from home (WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN).

Prasetyo meminta Heru memberlakukan WFH bagi ASN Pemprov DKI mulai 21 Agustus 2023 hingga tiga bulan ke depan sebagai penanganan kualitas udara yang buruk.

"Mengimbau Pak Gubernur dan jajarannya untuk memberi WFH kapasitas 50 persen untuk ASN Pemprov DKI Jakarta," ujar Prasetyo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (16/8/2023).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com