Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beruntungnya Muchtar, Dapat Emas Usai Tangkap Bebek di Kalimalang

Kompas.com - 20/08/2023, 20:46 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RT 003/RW 04 Cipinang Melayu, Muchtar (45), merasa beruntung karena berhasil menangkap bebek di Kalimalang, Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Minggu (20/8/2023).

Sebab, bebek yang ditangkap dalam perhelatan Semarak Kalimalang itu memiliki pita merah putih.

Dengan begitu Muchtar berhak mendapatkan hadiah emas murni seberat satu gram dari panitia penyelenggara Semarak Kalimalang, yakni pengurus RW 04.

"Pertama kali saya ikut lomba tangkap bebek. Senang dapat emas untuk meriahkan 17 Agustus-an," kata dia di lokasi, Minggu (20/8/2023).

Baca juga: Serunya Lomba Tangkap Bebek Berpita Merah Putih di Kalimalang, Peserta Kebingungan hingga Bertabrakan

Muchtar mengaku, ia masih belum tahu akan diapakan emas tersebut. Untuk saat ini, ia masih akan menyimpannya.

Terkait keberhasilannya dalam menangkap bebek "pembawa emas" itu, Muchtar tidak melakukan persiapan apa pun.

Ia hanya iseng mendaftarkan diri untuk meramaikan kegiatan itu. Beruntung, keisengannya membuahkan hasil berupa emas murni.

"Persiapan sebelum mengikuti lomba enggak ada karena saya anak sini juga. Jadinya sering berenang di sini. Makanya kesusahan buat tangkap bebek enggak ada," pungkas dia.

Baca juga: Saat Peserta Panjat Pinang di Kalimalang Berdaster untuk Hibur Penonton...

Adapun lomba menangkap bebek adalah pembuka rangkaian perhelatan lomba tahap kedua dalam Semarak Kalimalang di Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Minggu.

Hari ini, ada tiga lomba perayaan HUT ke-78 RI yang dilaksanakan secara serentak, yaitu panjat pinang, titian bambu, dan gebuk bantal.

Lomba tangkap bebek berlangsung pada pukul 15.19 WIB.

Ada beberapa bebek yang dilempar ke kali oleh perwakilan dari BUMN Pegadaian selaku sponsor Semarak Kalimalang dan Camat Makasar Kamal Alatas.

Tidak berselang lama kemudian, warga yang sebelumnya sudah mendaftar untuk partisipasi langsung menyebur ke Kalimalang.

Mereka berlomba-lomba mendapatkan dua bebek berpita merah putih. Sebab, hadiahnya adalah satu gram emas murni.

Sementara itu, bebek lainnya hanya berpita merah. Peserta yang menangkapnya akan diberi bebek tersebut beserta uang tunai senilai Rp 100.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com