Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsian Korban Kebakaran Gambir Dipusatkan di Kantor Pemkot Jakarta Pusat

Kompas.com - 24/08/2023, 06:20 WIB
Xena Olivia,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lokasi pengungsian bagi korban kebakaran di Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, dipusatkan di halaman Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat.

Selain di halaman kantor, warga juga diizinkan beristirahat di Masjid Al Fauz yang lokasinya tepat berada di sisi halaman.

“Saat ini ada di masjid kantor wali kota. Semuanya difokuskan (evakuasi dan mengungsi) di sana dulu,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat diwawancarai di lokasi, Kamis (24/8/2023) dini hari.

“Kami masih lihat warga yang bolak-balik, karena sebagian besar barangnya masih tertinggal di dalam,” lanjut dia.

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Kawasan Padat Penduduk di Gambir

Pantauan Kompas.com, Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menyiapkan tenda dan bantuan dasar, yakni kasur lipat, selimut, makanan, minuman, obat-obatan, dan sebagainya.

Warga tampak ramai berkumpul di depan Masjid Al Fauz. Mereka berbincang satu sama lain. Ada juga warga yang merenung. Matanya berkaca-kaca dan menahan tangis.

Sebagian anak kecil bermain, berlarian, dan saling mengejar satu sama lain.

Untuk diketahui, kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Jalan Kebon Jahe, Gang Ober, Petojo Selatan, Rabu (28/8/2023) malam.

Baca juga: Korban Kebakaran di Gambir Terpaksa Mengungsi di Trotoar, Bayi Tidur Berkelambu

Si jago merah berkobar hebat di permukiman yang terletak persis di depan Gedung Pemkot Jakarta Pusat.

Rumah-rumah di empat RT hangus terbakar, yakni RT 002, 003, 004, dan 005 di RW 08 Kelurahan Petojo Selatan.

Akibatnya, 196 kepala keluarga atau sekitar 600 jiwa di empat RT itu terdampak kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Megapolitan
Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Megapolitan
Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Megapolitan
Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Megapolitan
Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan 'Ngaku' Ingin Beli Pulsa

Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan "Ngaku" Ingin Beli Pulsa

Megapolitan
Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Megapolitan
Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Megapolitan
Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Megapolitan
Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Megapolitan
Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Megapolitan
Ketika Janji Heru Budi Beri Pekerjaan ke Jukir Minimarket Dianggap Mimpi di Siang Bolong...

Ketika Janji Heru Budi Beri Pekerjaan ke Jukir Minimarket Dianggap Mimpi di Siang Bolong...

Megapolitan
Suprayogi, Guru SMK Lingga Kencana yang Tewas dalam Kecelakaan Bus, Dikenal Perhatian dan Profesional

Suprayogi, Guru SMK Lingga Kencana yang Tewas dalam Kecelakaan Bus, Dikenal Perhatian dan Profesional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com