Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maling Jual Mazda CX-3 Curian Rp 100 Juta lewat Medsos, Jauh di Bawah Harga Pasaran

Kompas.com - 08/09/2023, 19:41 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mazda CX-3 milik seorang wanita berinisial IY dijual hanya Rp 100 juta lewat media sosial oleh komplotan pencuri mobil tersebut, Sabtu (19/8/2023) lalu.

Hal itu terungkap saat polisi melakukan penyelidikan atas laporan IY ke Polres Metro Jakarta Selatan.

"Kami mengetahui keberadaan mobil yang mirip dengan milik korban di media sosial," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro di kantornya, Jumat (8/9/2023).

Baca juga: Rumah di Kebayoran Baru Dibobol Maling Saat Ditinggal ke Luar Kota, Mazda CX-3 Raib

Melihat itu, penyidik kemudian melakukan pendalaman dengan mencari sosok penjual.

Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, polisi akhirnya menciduk dua penadah berinisial M dan JP di Kendal, Jawa Tengah.

"Jadi kami bisa mengungkap setelah melihat ada penjualan mobil yang identik dengan mobil korban, sehingga kami melakukan penyelidikan, kemudian tertangkaplah dua penadah," ungkap Bintoro.

Baca juga: Polisi Tangkap Maling Mobil yang Bobol Rumah Kosong di Kebayoran Baru

Bintoro menyebutkan, mobil itu dijual dengan harga di bawah pasaran.

"Jadi untuk mobilnya sendiri dijual dengan harga di bawah standar, yang seharusnya mobil itu Rp 200 juta lebih, itu dijual dengan harga Rp 100 juta," sebut Bintoro.

Adapun mobil IY dicuri oleh komplotan pembobol rumahnya di Jalan Kerinci, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada 19 Agustus 2023.

Saat itu, korban sedang berada di luar kota sehingga rumah dalam keadaan kosong.

Baca juga: Modus Maling Mobil Pembobol Rumah Kosong di Kebayoran Baru, Pencet Bel untuk Pastikan Tak Ada Penghuni

Sejumlah barang di rumah IY yang digasak komplotan pelaku, antara lain jam tangan, tas, dompet, dan sebuah mobil bermerek Mazda CX-3.

Buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) Mazda CX-3 juga raib dibawa kabur.

Satu pelaku berinisial LY dan dua penadah berinisial M serta JP berhasil diciduk Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan.

LY ditangkap di Daerah Istimewa Yogyakarta setelah penyidik melakukan pengembangan dari penadah M dan JP.

Kini, polisi masih memburu dua pelaku lainnya yang berinisial R dan S.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Megapolitan
Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Megapolitan
Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com