Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Ibu-Anak yang Ditemukan Jadi Kerangka di Depok: Jarang Bersosialisasi, Hanya Terlihat Saat Buang Sampah

Kompas.com - 08/09/2023, 18:17 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang ibu dan anak laki-lakinya ditemukan tewas dalam kondisi tinggal kerangka di sebuah rumah, Perumahan Bukit Cinere, Depok, Kamis (7/9/2023) siang.

Ibu tersebut bernama Grace Arijani Harahapan atau GAH (68). Sementara itu, anak laki-lakinya bernama David Ariyanto Wibowo atau DAW (38).

Pihak kepolisian telah memastikan kedua orang itu merupakan penghuni rumah tersebut. Namun, kepolisian belum mengetahui penyebab kematian Grace serta David.

Baca juga: Kronologi Kerangka Ibu-Anak Ditemukan di Depok, Awalnya Warga Hendak Ajak Acara Jalan Santai

Polisi juga belum mengetahui apakah ada luka di tubuh kedua korban. Sebab, jasad Grace dan David telah membusuk.

Sementara itu, tetangga sekitar menyatakan bahwa suami Grace telah meninggal dunia pada 2011 karena sakit. Tetangga menyebut keluarga Grace tinggal di sana sejak sekitar 1986.

Jarang bersosialisasi

Berdasarkan kesaksian tetangga, Grace dan David memang dikenal sebagai orang yang jarang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.

Tetangga korban, Ratna Ningsih Trinyoto (71), menyebutkan, bahkan ada tetangga yang tak mengenal keluarga korban.

Baca juga: Ibu-Anak Tewas Tinggal Tulang di Depok, Sang Suami Meninggal di TKP yang Sama 2011 Lalu

"Selama bertahun-tahun, beliau tidak pernah bersosialisasi dengan tetangga. Jadi dengan tetangga, ada yang kenal, ada yang enggak," sebut Ratna, Jumat (8/9/2023).

Padahal, Grace sekeluarga telah tinggal di perumahan tersebut sejak sekitar 1986 atau 1987. Sementara itu, Ratna tinggal di sana sejak 1988. Saat itu, suami Grace masih hidup.

Ratna mengaku tetap menyapa Grace meski satu keluarga itu jarang bersosialisasi. Biasanya, Ratna menyapa Grace saat jalan pagi.

Hanya terlihat saat buang sampah

Lebih jauh Ratna menyebut, Grace hanya terlihat oleh tetangga saat membuang sampah.

"Nah, dia (Grace) suka buang sampah. Kadang-kadang di tong sampah, kadang cuma ditaruh di depan pagar rumahnya," tutur Ratna.

Baca juga: Dalami Surat Dekat Jasad Ibu dan Anak di Depok, Polisi Olah TKP Ulang dan Gandeng Apsifor

Ia mengetahui Grace suka membuang sampah depan kediamannya karena Ratna kerap lari pagi. Saat lari pagi, Ratna melewati kediaman Grace.

Keluar rumah tiap Kamis

Grace dan David disebut hanya keluar rumah setiap Kamis. Menurut satpam perumahan sekaligus saksi bernama Jafar, ibu-anak itu keluar hanya untuk mencari makan atau berbelanja.

"Biasanya setiap hari Kamis keluar pakai taksi Bluebird, diperkirakan belanja saja atau mencari makan," ungkap Jafar, Kamis.

Halaman:


Terkini Lainnya

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com