JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib nahas menimpa seorang pria berinisial S (55), warga Jalan Puri Mutiara III RT/RW 004/01, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.
S menderita luka bakar akibat tersambar api yang diduga berasal dari kebocoran selang tabung gas.
Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key mengatakan, insiden kebocoran selang tabung gas yang membuat S tersambar api terjadi di rumah korban pada Selasa (12/9/2023) sore.
Baca juga: Pria di Cilandak Tersambar Api Diduga akibat Selang Gas Bocor
"Hasil pemeriksaan sementara penyebab terjadinya kebakaran diduga karena adanya kebocoran di selang tabung gas 3 kilogram," ujar Wahid saat dikonfirmasi, Rabu (13/9/2023).
Wahid mengatakan, korban mulanya hendak mengganti tabung gas 3 kilogram di dapurnya karena isinya sudah habis.
Namun, kondisi tabung gas pengganti yang dimiliki S dirasa kurang begitu baik. Sebab, terdengar suara kebocoran saat tabung gas 3 kilogram itu dipasang.
"Istri korban sempat merendam gas pengganti ke sebuah ember di kamar mandi, tetapi suara kebocoran gas tetap terdengar ketika selang gas dipasang," ungkap Wahid.
Baca juga: Tersambar Api akibat Kebocoran Tabung Gas di Cilandak, Korban Luka Bakar 30 Persen
Istri korban lantas meminta S supaya tak melanjutkan pemasangan gas.
Namun, korban tetap ngoyo memasang gas pengganti dan akhirnya isi gas memenuhi ruangan dapur yang tertutup tanpa disadari.
"Sewaktu kompor dinyalakan, tiba-tiba terdengar suara ledakan dan korban tersambar api," imbuh dia.
"Diduga gas sudah mengalir (keluar) cukup banyak sehingga saat kompor dinyalakan (api) langsung menyambar," sambungnya.
Keluarga dan tetangga yang mendengar suara seperti ledakan akhirnya merangsek masuk ke dalam rumah korban untuk memberikan pertolongan.
Baca juga: Ketua RT di Pasar Minggu Kaget Ada Rumah Produksi Film Dewasa di Wilayahnya
Warga juga bahu-membahu mencoba memadamkan api yang muncul akibat kebocoran selang tabung gas.
"Sementara, api bisa dipadamkan secara mandiri oleh warga sekitar dengan menyiramnya menggunakan air yang berada di dekat tempat kejadian perkara (TKP)," jelas Wahid.
Wahid mengungkapkan, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu usai kejadian.
Sebab, sambaran api yang mengenai tubuh korban membuatnya mengalami luka bakar yang cukup serius.
"Dia menderita luka bakar sekitar 30 persen," tutur Wahid.
(Penulis: Dzaky Nurcahyo | Editor: Ihsanuddin, Irfan Maullana)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.