Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Gedung di Senayan Belum Pasang "Water Mist", Sudin LH: Sabar, Butuh Waktu

Kompas.com - 18/09/2023, 22:22 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sosialisasi perihal penggunaan dan manfaat water mist generator dilakukan di Kelurahan Senayan, Jakarta Selatan, Senin (18/9/2023).

Kegiatan ini dilakukan karena banyak pemilik dan pengelola gedung belum memasang alat "pengusir" polusi udara hingga saat ini.

"Hari ini kami melakukan sosialisasi di Senayan untuk meningkatkan kepedulian kepada pemilik gedung (soal water mist)," ujar Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan Mohamad Amin.

Baca juga: Lurah Senayan: Banyak Pengelola Gedung Belum Paham Manfaat Water Mist untuk Atasi Polusi

Amin tak menampik, pihaknya menemukan kesulitan untuk meminta kesediaan pemilik gedung memasang water mist.

Oleh karena itu, butuh waktu dan kesabaran karena para pemilik atau pengelola gedung baru mendapatkan satu kali sosialisasi. Itu pun secara daring.

"Jadi memang perlu kesabaran dalam melakukan penyampaian kepada masyarakat. Perlu waktu dan pembinaan supaya mereka mengerti," kata Amin.

Sebagai informasi, sosialisasi ini baru pertama kali dilakukan di tingkat kelurahan.

Baca juga: Begini Cara Kerja Water Mist untuk Atasi Polusi Udara Jakarta

Sebelumnya, sosialisasi telah dilakukan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan secara daring pada Senin (4/9/2023).

Namun, dari ratusan pemilik dan pengelola yang mengikuti sosialisasi, belum ada satu pun gedung di Kelurahan Senayan yang memasang water mist.

Hal itu terkuak dari rilis resmi yang dikeluarkan Suku Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Jakarta Selatan.

Hingga saat ini, hanya ada 18 gedung yang memasang water mist dan lokasinya mayoritas berada di Pasar Minggu, Kuningan, dan Kebayoran Lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com