Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Komplotan Perampok Beraksi di Minimarket Kembangan: Uang Diambil, Pegawai Dibekap, dan Motor Dibawa Kabur

Kompas.com - 19/09/2023, 08:10 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Komplotan perampok menggasak uang senilai Rp 6 juta dari minimarket di Jalan Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.

Adapun peristiwa itu terjadi pada Minggu (17/9/2023) malam. Berdasarkan rekaman kamera CCTV, ada empat pelaku yang merampok minimarket tersebut.

Billy menyebut tiga orang pelaku menodongkan senjata api dan senjata tajam kepada korban. Sedangkan seorang pelaku memantau di parkiran sambil duduk di sepeda motor.

Usai melancarkan aksinya, keempat pelaku langsung melarikan diri. Polisi memasyikan tidak ada korban dalam peristiwa ini.

Baca juga: Tak Hanya Uang, Komplotan Rampok Minimarket Juga Rampas Motor Pegawai

Curi uang dan motor pegawai

Menurut Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kembangan Komisaris Billy Gustiano, perampok mengambil uang sebesar Rp 6 juta dari minimarket itu.

"Saat ini kami lagi melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap para pelaku," ucap Billy saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/9/2023).

Tak hanya menggondol uang, para pelaku juga mencuri sepeda motor milik Meimei, pegawai kasir minimarket tersebut.

"Meimei, motornya juga diambil dia (pelaku). Karena, kan proses mau pulang," ungkap salah satu pegawai minimarket, Elvi, di lokasi kejadian.

Baca juga: Sebelum Merampok, Komplotan Pelaku Bekap dan Todongkan Pistol ke Pegawai Minimarket di Kembangan

Pura-pura beli rokok

Dalam menjalankan aksinya, para perampok berpura-pura membeli rokok di minimarket tersebut. Pegawai minimarket bernama Elvi mengungkapkan, peristiwa ini terjadi malam hari pukul 22.54 WIB.

Kala itu, kasir bernama Meimei tengah bersiap untuk menutup minimarket.

"Pertama kan dia (pelaku) masuk sendiri, pura-pura beli rokok itu. Habis itu, pas sudah transaksi, tiba-tiba yang kedua masuk langsung ke sini, bekap dia (Meimei) terus ambil uang," ungkap Elvi.

Elvi sendiri sedang berada di lantai dua kala itu. Ia mengaku mendengar suara bising dari lantai bawah. Sementara itu, Meimei yang dibekap oleh pelaku terus menangis dan hendak berteriak.

Baca juga: Bawa Senpi, Komplotan Rampok Gasak Uang Rp 6 Juta di Minimarket Kembangan

"Terus (perampoknya) nanya ke dia (korban), 'Teman kamu mana? Di atas? Sama kunci brankas kamu di mana?'," kata Elvi menirukan percakapan para pelaku dengan Meimei.

Para pelaku kemudian naik ke lantai dua sambil membawa senjata api berwarna silver. Elvi pun ditodong pistol oleh pelaku. Lantaran ketakutan, Elvi langsung memberikan ponselnya kepada pelaku.

"Dia (Meimei) dituntun lagi ke bawah, mengambil kunci brankas. Aku di atas dijagain pakai pistol oleh yang satu itu, yang pura-pura beli rokok," jelas dia.

Habis itu brankas kami, diambil semua uangnya," jelas Elvi.

(Tim Redaksi : Zintan Prihatini, Nursita Sari, Irfan Maullana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Megapolitan
Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Megapolitan
'Horor' di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

"Horor" di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

Megapolitan
Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Megapolitan
Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Megapolitan
Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Megapolitan
Warga Ajak 'Selfie' Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Warga Ajak "Selfie" Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Megapolitan
Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Megapolitan
Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Megapolitan
Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Megapolitan
Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Megapolitan
Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Megapolitan
Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com