Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Cinta Mega Jadi Caleg DPRD DKI, Ketua DPW PAN DKI: Dia Sudah Berubah dan Ingin Bertanggung Jawab

Kompas.com - 09/10/2023, 22:16 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) DKI Jakarta Eko Patrio menjelaskan alasan partainya menerima Cinta Mega dan mendaftarkannya sebagai calon anggota legislatif (Caleg) DPRD DKI Jakarta untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Eko mengatakan, pernyataan Cinta Mega yang mengaku ingin memperbaiki diri setelah sebelumnya ia terpergok main gim saat rapat paripurna menjadi salah satu hal yang dipertimbangkan PAN.

"Kenapa Cinta Mega masuk PAN? Pertama, Cinta Mega sudah kita ajak ngobrol dan sebagainya, dia (Cinta) ingin mengubah apa yang sudah dia lakukan," ujar Eko kepada wartawan, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Cinta Mega Kembali Nyaleg DPRD DKI Usai Dipecat PDI-P, Kini Daftar dari PAN

"Dia sudah mengubah dirinya dan ingin bertanggungjawab, mengabdi kepada masyarakat, berkhidmat kepada masyarakat, dalam hal ini masyarakat Jakarta," sambung Eko.

Selain itu, pertimbangan lain yang membuat PAN mau mendaftarkan Cinta Mega menjadi calon wakil rakyat di DKI Jakarta adalah karena yang bersangkutan telah menebus kesalahan.

Kini, Cinta Mega telah resmi terdaftar sebagai Caleg DPRD daerah pemilihan (dapil) sembilan dengan nomor urut dua.

Dapil sembilan tersebut meliputi Kecamatan Tambora, Cengkareng, dan Kalideres.

"Sekali lagi PAN memberikan kesempatan Cinta Mega untuk membuktikan bahwa dia bisa dan bermanfaat untuk warga Jakarta," tutur Eko.

Baca juga: Cinta Mega Kembali Nyaleg DPRD DKI dari PAN, Mendaftar Belakangan

Sebagai informasi, Cinta Mega sebelumnya merupakan kader dari PDI-P. Namun, ia diberhentikan sebagai kader PDI-P setelah terlibat kasus disiplin.

Cinta Mega kedapatan bermain gim saat rapat paripurna tentang rancangan peraturan daerah (raperda) pertanggungjawaban pelaksanaan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2022.

Berdasarkan pantauan Kompas.com saat itu, tablet milik Cinta diletakkan di atas meja dalam posisi layar berdiri.

Pada layar tablet tampak video permainan yang menyerupai permainan judi slot, tetapi Cinta Mega membantahnya.

"Itu 'Candy Crush'. Kan saya taruh di meja, bukan dimainkan. Ya, Mas, tolong ya saya. Kan saya tidak mainkan, coba tanya sama teman-teman, " ujar Cinta saat itu.

Baca juga: Diberhentikan sebagai Kader PDI-P, Cinta Mega Tetap Terima Gaji Anggota DPRD DKI

Namun, Cinta Mega sampai saat ini masih menerima gaji sebagai anggota DPRD DKI Jakarta meski telah diberhentikan dari PDI-P.

Pasalnya, hingga saat ini, pengganti antar-waktu (PAW) Cinta Mega selaku anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 belum dilantik.

(Tim Redaksi: Muhammad Isa Bustomi, Ihsanuddin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com