Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Temuan Tengkorak Manusia di Selokan Duren Sawit, Dibungkus Baju dan Kondisi Tidak Utuh

Kompas.com - 24/10/2023, 05:40 WIB
Nabilla Ramadhian,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Kerangka manusia ditemukan dalam keadaan terbungkus baju di selokan Jalan Raden Inten, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (23/10/2023) sore.

Petugas Sudin SDA Jakarta Timur bernama Erwan (40) merupakan salah satu dari dua orang yang menemukan kerangka itu.

"Yang awal nemuin teman saya. Kata teman saya, ini bungkusan kayaknya kepala manusia. Saya buka dan angkat, ternyata benar," ucap dia di lokasi, Senin.

Sore itu, sejumlah pasukan biru sedang bekerja seperti biasa. Mereka sibuk membersihkan selokan dari sampah yang menyangkut di gorong-gorong.

Baca juga: Geger Penemuan Kerangka Manusia Terbungkus Kaus di Selokan Duren Sawit, Korban Mutilasi?

Kebetulan, rekan Erwan sedang membersihkan sampah yang menyangkut ketika melihat bungkusan yang mencurigakan.

Bungkusan itu berada di dalam air selokan sedalam sekitar 50 sentimeter dalam keadaan tersangkut sampah.

Rasa curiga membuatnya mengintip ke dalam bungkusan baju itu. Ternyata, bungkusan itu menyembunyikan kerangka manusia.

Karena masih kurang yakin, rekan Erwan memanggil dirinya untuk memeriksa kembali bungkusan itu.

"Pas saya cek ternyata benar itu kerangka. Pas diangkat, kerangka (tengkorak) kepala. Ini kayaknya ada tulang tangan jumlahnya satu juga. Selebihnya saya enggak tahu juga ada potongannya (lainnya) di dalam karena saya nunggu dari polisi," ujar Erwan.

Baca juga: Pasukan Biru Temukan Kerangka Manusia, Dibalut Baju dan Tersangkut Sampah di Selokan

 


Adapun selokan dialiri air dari Kalimalang. Erwan tidak menampik kemungkinan tulang belulang itu hanyut terbawa air.

Meski begitu, ia keukeuh akan menunggu investigasi lebih lanjut dari pihak kepolisian untuk informasi pastinya.

"Ini kan banyak sampah, nah itu (kerangka manusia) kesangkut. Pas saya lagi narikin sampah, itu di antara tumpukan sampah. Cuma enggak tahu itu kebawa (aliran air) atau gimana," terang Erwan.

Temuan tulang lainnya

Usai menemukan satu batok kepala dan satu tulang berbentuk persegi panjang, Erwan langsung melapor ke ketua RT dan RW setempat.

Mereka langsung melapor ke Polsek Duren Sawit. Sejumlah anggota polisi dan tim Inafis Polres Metro Jakarta Timur langsung tiba untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Pasukan Biru Temukan Kerangka Manusia di Selokan Pinggir Jalan Raden Inten

Kemudian, mereka meminta beberapa pasukan biru menyisir titik Erwan dan rekannya menemukan tulang belulang itu.

Penyisiran menghasilkan penemuan dua tulang berbentuk persegi panjang dan berwarna putih gading kekuningan.

Salah satu tulang berukuran lebih pendek, yakni sekitar 30 sentimeter. Sementara satunya sepanjang lebih kurang 60 sentimeter.

Dibawa ke RS Polri

Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menjelaskan, kerangka dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk keperluan identifikasi.

"Nanti akan dilaksanakan visum terkait kerangka tersebut, mengenai dugaan maupun identitas dari kerangka yang ditemukan tersebut," ucap dia di lokasi penemuan kerangka.

Baca juga: Pasukan Biru Kembali Temukan 2 Tulang Manusia di Selokan Jalan Raden Inten

Sebab, kerangka ditemukan dalam keadaan utuh lantaran hanya terdiri dari beberapa bagian tulang manusia saja

Saat ditemukan, kerangka sudah tidak memiliki kulit atau rambut yang menempel.

Identitas yang ada pada kerangka itu adalah baju bergambar becak bertuliskan "100% GENJOT" dan beberapa gigi.

Oleh karena itu, Indra mengimbau agar masyarakat lekas mengontak mereka jika merasa kehilangan keluarga atau tetangga untuk membantu proses identifikasi.

"Silakan bisa menghubungi pihak Polsek Duren Sawit untuk selanjutnya kami arahkan ke RS Polri," tegas dia.

Lebih lanjut, proses identifikasi diperlukan untuk memastikan bagian kerangka manusia yang ditemukan di selokan.

Baca juga: Kerangka Manusia di Selokan Duren Sawit Dibawa ke RS Polri

"Tengkorak yang panjang belum bisa dipastikan (bagian tubuh mana)," ucap Indra.

Erwan menduga, tulang berbentuk persegi panjang itu adalah bagian dari tangan.

Namun, Indra menegaskan bahwa tidak ada yang mengetahui pasti selain dokter forensik.

"Untuk yang jelas itu tengkorak kepala. Tengkorak yang panjang nanti dari pihak dokter forensik yang bisa menentukan apakah dari tulang tangan atau kaki," jelas Indra.

Lebih lanjut, mereka juga belum bisa memastikan apakah kerangka manusia dalam kondisi tanpa tanda-tanda perlukaan fisik seperti retakan atau tidak.

"Sementara belum bisa dijelaskan secara detail. Nanti berdasarkan pemeriksaan dari dokter forensik," tegas Indra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com