Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turap Saluran di Pasar Minggu Ambles, Teras Rumah di Atasnya Ikut Longsor

Kompas.com - 09/11/2023, 16:11 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Turap saluran penghubung (PHB) di Jalan Raya Tanjung Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, ambles.

Turap yang ambles berada persis di pinggir Jalan Raya Tanjung Barat, tepatnya di pertigaan lampu merah menuju Jalan Poltangan Raya.

Akibat insiden itu, rumah keluarga Rojapih (61) yang berada tepat di atas turap, terkena dampaknya.

Pantauan Kompas.com pada Kamis (9/11/2023), teras rumah Rojapih dengan lebar kira-kira dua meter itu ambles sebagian akibat longsoran.

Baca juga: Pemprov DKI Bakal Tuntaskan Target Jalur Sepeda 535,68 Km pada 2026

Tiang penyangga kanopi juga ikut ambles. Akibatnya, kanopi rumah Rojapih harus dihancurkan.

Rojapih berujar, sebelum ambles, bagian atas turap itu retak. Bagian turap yang retak semakin luas dan parah dari hari ke hari.

"Mulanya retak-retak dulu. Retakannya sudah ada sejak awal tahun kayaknya. Lalu, karena air masuk ke dalam retakan, bagian dalam turap mungkin menjadi rapuh," kata dia saat ditemui di kediamannya.

Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah dan Keriting di Pasar Koja Baru Tembus Rp 100.000 Per Kilogram

Puncaknya, lanjut Rojapih, terjadi pada penghujung Agustus 2023. Saat itu, wilayah Pasar Minggu diguyur hujan deras selama beberapa jam sehingga air di saluran mengalir deras.

"Saluran air di depan rumah saya ini kan jalur utama. Ada dari arah Tanjung Barat dan kompleks seberang. Nah, air dari kompleks seberang itu yang akhirnya bikin turap jebol. Soalnya langsung menghantam turap depan rumah," tutur dia.

Kini, petugas dari Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan masih membenahi turap yang ambles.

Petugas membangun turap sementara menggunakan cerucuk dolken atau kayu yang disusun secara rapi untuk mencegah longsoran tanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com