Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Mobil Dilempar Batu OTK di Tol Kunciran Arah BSD, Jasa Marga Sebut Sudah Koordinasi dengan Polisi

Kompas.com - 14/11/2023, 17:58 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Asisten Manager Traffic Ruas Tol JORR 2 Jasa Marga Edi Junaedi menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan polisi terkait aksi pelemparan batu oleh orang tak dikenal (OTK) ke arah jalan Tol Kunciran arah BSD Km 22.

Diketahui, peristiwa yang terjadi pada Minggu (12/11/2023) itu mengakibatkan tiga mobil penyok hingga kaca retak akibat terkena lemparan batu.

"Saya sudah koordinasi dengan polsek ciputat, agar tindak lanjuti dari pihak berwajib," ucap Edi.

Baca juga: Mobil Dilempar Batu di Tol Kunciran Arah BSD, Kaca Retak dan Kap Penyok

Guna menghindari kejadian serupa terulang, anggota Jasa Marga akan dikerahkan ke Jembatan penyeberangan orang (JPO) yang ada di dekat lokasi kejadian.

Agar efektif, anggota yang diturunkan bakal berjaga menggunakan pakaian bebas.

"Kami turunkan beberapa anggota pakaian bebas untuk mengantisipasi oknum-oknum nongkrong JPO. Jadi kalau pakai seragam dia (pelakunya) langsung kabur," ucap Edi.

Sebelumnya diberitakan, orang tak dikenal melemparkan batu ke arah mobil yang melintas di Tol Kunciran arah Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (12/11/2023).

Akibatnya, kaca depan mobil tersebut retak dan kap penyok.

Korban sekaligus pemilik mobil bernama Ayu Nabilla mengatakan, peristiwa itu bermula ketika dia hendak pulang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju kediamannya di wilayah BSD.

Baca juga: Korban: Ada 3 Mobil yang Dilempar Batu di Tol Kunciran Arah BSD

Sesampainya di Km 22 sekitar pukul 13.40 WIB, mobil Ayu tiba-tiba dilempar batu oleh orang tak dikenal yang berdiri di jembatan penyeberangan orang (JPO).

"Kalau tidak salah di Km 22, itu ada jembatan memang di atas tolnya. Nah, di situ tiba-tiba mobil dilempar batu dari arah atas jembatan tersebut," kata Ayu saat dihubungi, Senin (13/11/2023).

Ayu mendapatkan informasi ada tiga mobil yang dilempar batu, ketika dia dan korban lainnya sama-sama melapor kepada petugas Jasa Marga.

"Ternyata ketika saya lagi laporan, ada mobil lain melaporkan hal yang sama. Itu ada tiga mobil yang terkena lemparan batu," kata Ayu.

Ayu mengatakan, akibat dilempar batu, mobil milik korban lain penyok, tetapi kacanya tidak pecah.

Sebab, korban lain berhasil menghindar ketika melihat sejumlah anak melemparkan batu dari jembatan penyebrangan orang (JPO).

Baca juga: Pelaku Pelempar Batu ke Mobil di Tol Kunciran Diduga Anak-anak

"Jadi, korban sempat menghindar sedikit walaupun samping pintu mobilnya tetap kena (batu)," kata dia.

(Tim Redaksi: M Chaerul Halim, Akhdi Martin Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Preman Peras Penjaga Warkop di Mampang, Paksa Tukar Uang Receh Jadi Rp 1 Juta

2 Preman Peras Penjaga Warkop di Mampang, Paksa Tukar Uang Receh Jadi Rp 1 Juta

Megapolitan
Polisi Gelar Audiensi Terkait Penjarahan Rusunawa Marunda, Libatkan Pengelola Lama dan Baru

Polisi Gelar Audiensi Terkait Penjarahan Rusunawa Marunda, Libatkan Pengelola Lama dan Baru

Megapolitan
Keroyok Pemuda di Tangsel Akibat Buang Air Kecil Sembarangan, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Keroyok Pemuda di Tangsel Akibat Buang Air Kecil Sembarangan, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Megapolitan
Polisi Buru Pemasok Sabu untuk Virgoun

Polisi Buru Pemasok Sabu untuk Virgoun

Megapolitan
Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Megapolitan
Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Megapolitan
Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Megapolitan
Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Megapolitan
Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Megapolitan
Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Megapolitan
Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Megapolitan
Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Megapolitan
Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Megapolitan
Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com