Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Buka 44 Sentra Vaksinasi Covid-19 hingga Dosis Kelima

Kompas.com - 19/12/2023, 09:12 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyediakan sentra vaksinasi Covid-19 yang tersebar di 44 lokasi di Jakarta.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan, vaksin yang tersedia berjenis Inavac untuk dosis pertama hingga kelima.

"Untuk syarat dan ketentuan. Pertama usia 18 tahun ke atas, kemudian kedua membawa KTP (ke sentra vaksin)," ujar Ngabila saat dikonfirmasi, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Dinkes DKI: Kasus Covid-19 di Jakarta Terkendali, Okupansi Tempat Tidur RS 5 Persen

Ngabila menyebut, setiap puskesmas di DKI Jakarta itu memiliki kuota 50 dosis vaksin Inavac. Adapun jadwal pelayanan vaksinasi gratis itu setiap Senin-Jumat.

"Hari pelayanan itu Senin hingga Jumat untuk puskesmas dan klinik PPKP Balai Kota. Untuk RSUD Tarakan itu Senin hingga Sabtu," kata Ngabila.

"Untuk jam pelayanan semua pukul 08.00-12.00 WIB, terkecuali klinik PPKP Balai Kota, pukul 13.00 hingga 16.00 WIB," sambungnya.

Berikut daftar 44 lokasi sentra vaksinasi Covid-19 di Jakarta :

Jakarta Pusat

1. RSUD Tarakan

2. Klinik PPKP Balai Kota DKI Jakarta

3. Puskesmas Gambir

4. Puskesmas Sawah Besar

5. Puskesmas Kemayoran

6. Puskesmas Senen

7. Puskesmas Cempaka Putih

8. Puskesmas Menteng

9. Puskesmas Tanah Abang

10. Puskesmas Johar Baru

Jakarta Utara

11. Kantor Kesehatan Pelabuhan Tj Priok

12. Puskesmas Penjaringan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com