Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Petugas Dishub Naik ke Kap Mobil, Spontan Melompat lalu Dibawa Ngebut secara Zig-zag sampai Menteng

Kompas.com - 05/01/2024, 05:15 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Yan Iskandarsyah, petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Selatan yang viral karena naik di atas kap mobil di Jalan Denpasar, Setiabudi, Jakarta Selatan, menceritakan detik-detik kejadian yang dialaminya pada Rabu (3/1/2024) lalu.

Yan mengatakan, peristiwa bermula saat pengemudi mobil tersebut, Andika Randa, kedapatan bolak-balik dan merekam video sembari mengacungkan jari tengah ketika petugas sedang menertibkan parkir liar di Jalan Denpasar.

Mengetahui hal itu, petugas Dishub yang berada di lokasi memberhentikan kendaraan Andika dan memintanya untuk membuka pintu mobil.

Baca juga: Nyangkut di Kap Mobil, Petugas Dishub Awalnya Tanyai Pengendara yang Bolak-balik Saat Penertiban Parkir Liar

"Maksudnya petugas itu (memberhentikan kendaraan Andika) berinisiatif untuk menanyakan, untuk mengklarifikasi maksud dan tujuan merekam dan mengacungkan jari tengah. Tapi dia (Andika) enggak kooperatif," ungkap Yan dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (4/1/2024).

Kemudian, salah satu petugas Dishub meminta Andika untuk meminggirkan kendarannya.

Namun, bukannya meminggirkan kendaraan dan berhenti, Andika justru tancap gas dan membawa Yan yang melompat ke atas kap mobilnya.

"Pengemudi ini mencoba untuk melajukan kendaraannya. Ketika saya dekati, beliau langsung tancap gas, sehingga saya dengan refleks megang wiper. Saya loncat ke kendaraan tersebut," jelas Yan.

Yan mengatakan, Andika membawa mobilnya dengan begitu cepat dan tak beraturan.

Akibatnya, mobil Andika menabrak sepeda motor di jalan, tetapi dia terus melaju.

Baca juga: Pengemudi yang Bawa Petugas Dishub di Atas Kap Mobil Juga Tabrak Pengendara Motor

"Zig-zag dia bawa kendarannya, memasuki Jalan Rasuna Said terus melaju kencang. Sedangkan di jalan aja dia sempat menabrak kendaraan roda dua tapi dia tidak hiraukan. Dia tetap melajukan kendaraan sampai titiknya di Menteng," kata Yan.

Terus berada di atas kap mobil Andika sampai daerah Menteng, Yann akhirnya ditolong oleh pengendara motor.

"Kebetulan ada yang menolong, kendaraan roda dua, satu motor dua orang. Beliau lah yang sudah menolong saya. Akhirnya dia (Andika) berhenti di Jalan Menteng dekat Masjid Sunda Kelapa," tutur Yan.

Berakhir damai

Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan Bernard Octavianus Pasaribu mengungkapkan, kasus yang menimpa Yan sudah berakhir damai.

Andika selaku pengemudi mobil telah meminta maaf kepada Yan.

Baca juga: Pengemudi Minta Maaf, Kasus Petugas Dishub Dibawa Keliling di Atas Kap Mobil Berakhir Damai

“Kasusnya sudah selesai, diselesaikan secara kekeluargaan. Anggota kami telah menerima permintaan maaf dari pengemudi,” ujar dia saat dihubungi, Kamis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setoran ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setoran ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Megapolitan
948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

Megapolitan
Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Megapolitan
Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan 'Gimana' kalau Dilarang?

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan "Gimana" kalau Dilarang?

Megapolitan
Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Megapolitan
KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya 'Black Box'

KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya "Black Box"

Megapolitan
Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi 'Debt Collector' lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi "Debt Collector" lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com