Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napas Lega Saipul Jamil Usai Tragedi "Penyergapan" Dramatis Asistennya: Dipastikan Negatif Narkoba dan Bebas dari Tahanan

Kompas.com - 09/01/2024, 07:00 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Saipul Jamil akhirnya bisa bernapas lega usai insiden penyergapan polisi di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (5/1/2024).

Dalam video yang beredar di media sosial, proses penyergapan Saipul dan sang asisten tampak begitu dramatis sampai akhirnya mendapat kritik dari masyarakat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi menjelaskan, penangkapan itu berkaitan dengan kasus narkoba yang menjerat asisten Saipul, Steven.

Baca juga: Ceritakan Penangkapannya soal Kasus Narkoba, Saipul Jamil: Saya Pikir Begal

Dalam penangkapan itu, Saipul Jamil ikut digiring polisi ke tahanan Kepolisian Sektor Tambora Jakarta Barat hingga Senin (8/1/2024).

Berdasarkan hasil tes urine, Saipul Jamil dinyatakan negatif narkoba, sedangkan asistennya positif. Kendati begitu, Saipul tetap harus menunggu hasil tes rambut.

Tersenyum lebar

Saipul Jamil tersenyum lebar usai dibebaskan dari Polsek Tambora, Senin (8/1/2024). Saipul Jamil ditemani tim kuasa hukumnya.

"Alhamdulillah hari ini saya dinyatakan bebas dan bersih dari narkoba dan psikotropika," kata Saipul di Mapolsek Tambora.

"Dan juga keterangan itu bisa nanti ditanya pihak kapolsek biar real. Sekarang kondisi saya sehat alhamdulillah dan saya siap beraktivitas lagi seperti biasa," imbuh dia.

Baca juga: Saipul Jamil Berharap Asistennya Bisa Direhabilitasi

Artis berusia 43 tahun itu mengaku bersyukur, lantaran penangkapannya berujung pada terungkapnya penyalahgunaan narkoba oleh sang asisten.

"Kita harus selalu waspada dengan orang orang di sekeliling kita, dan mungkin kalau enggak ada kejadian ini saya tidak tahu kalau asisten saya mengonsumsi narkoba," jelas Saipul.

Hasil tes rambut negatif

Dihubungi secara terpisah, Kapolsek Tambora Kompol Donny Harvida menyampaikan bahwa hasil tes rambut Saipul Jamil dinyatakan negatif narkoba.

Sudah keluar hasil terkait puslabfornya sudah keluar. Betul negatif, negatif narkotika dan prikotropika," ungkap Donny.

Baca juga: Penangkapan Saipul Jamil Dinilai Langgar SOP dan Pertontonkan Arogansi Aparat

Dia menyebutkan, hasil laboratorium tes rambut Saipul Jamil keluar hari ini. Setelahnya kepolisian membebaskan Saipul terkait kasus penyalahgunaan narkoba.

"(Saipul) keluarnya baru hari ini, setelah kami menerima hasil dari Labfor. Kemudian dilakukan penentuan di mekanisme gelar, yang bersangkutan dikembalikan ke pihak keluarga," papar Donny.

Penangkapan dramatis

Saipul Jamil mengaku terkejut saat polisi menangkapnya di Jalan Daan Mogot terkait kasus penyalahgunaan narkoba.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com