Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan KH Abdullah bin Nuh Kota Bogor Macet, Tidak Ada Petugas yang Mengatur Lalin

Kompas.com - 22/01/2024, 09:16 WIB
Ruby Rachmadina,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kemacetan terjadi di Jalan KH Abdullah bin Nuh, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Senin (22/1/2024).

Pantauan Kompas.com, kemacetan terjadi dari arah Bubulak menuju ke Semplak, Yasmin, dan Cilendek. Sedangkan arah sebaliknya, lalu lintas ramai lancar.

Kemacetan mengular hingga jalan jembatan KH Abdullah bin Nuh. Tidak ada petugas yang berjaga untuk mengatur kondisi lalu lintas.

Salah satu pengendara, Ari (43), menyebut kemacetan biasa terjadi sepanjang hari.

Baca juga: Bendera Parpol Penuhi Jembatan KH Abdullah bin Nuh Bogor, Warga: Bosan Banget Lihatnya

“Setiap hari saya lewat sini, jadi macet bisa pas pagi, siang, sore,” ucap saat diwawancarai Kompas.com, Senin (22/1/2024).

Sapri (47), salah satu pengendara, menuturkan, kemacetan panjang disebabkan karena terlalu singkatnya lampu hijau di Simpang Semplak yang membuat panjangnya antrean kendaraan.

“Ini karena lampu merah di depan lampu hijaunya terlalu sebentar padahal kendaraan banyak, jadinya numpuk,” ucap Sapri.

Menurut Sapri, jika macet terlalu parah banyak para pengendara sepeda motor yang menggunakan trotoar.

Baca juga: Kemenhub Usulkan Penggunaan Trem Otonom di Kota Bogor

Banyak para pengendara memilih jalan di trotoar untuk menghindari kemacetan.

Segini mah mendingan, biasanya lebih parah dari ini. Motor sampai naik ke trotoar,” tutur Sapri.

Pengendara lainnya Ina (31) berkata, ia harus berangkat lebih awal agar tidak terkena macet.

“Harus berangkat lebih awal, satu jam sebelum masuk kantor yaa. Karena mikir di sini pasti macet panjang, apalagi ini hari Senin,” tutur Ina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com