Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang dan Istrinya Berhenti Mendadak Saat Lagu Indonesia Raya Berkumandang

Kompas.com - 01/02/2024, 17:41 WIB
Baharudin Al Farisi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

 

CIREBON, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono, tiba-tiba berhenti mendadak saat lagu Indonesia Raya berkumandang pada Kamis (1/2/2024).

Momen ini bermula saat Kaesang dan Erina tiba di Lapangan Bola Putra Gesang, Panunggul, Gegesik, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sebelum akhirnya berkampanye untuk PSI dan pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Keduanya turun dari mobil Toyota Alphard warna hitam dengan nomor polisi B 8855 QZ.

Baca juga: Kaesang Klaim Warga Malang Solid Dukung Prabowo-Gibran

Kaesang tampak mengenakan kemeja putih, celana jin biru muda, dan sandal jepit hitam. Sedangkan, Erina memakai cardigan abu-abu serta celana bahan hitam.

Setelah turun dari mobil, mereka berjalan kaki dengan bergandengan tangan.

Saat lagu kebangsaan itu berkumandang, Kaesang dan Erina mendadak berhenti. Mereka berdiri tegak di atas rumput hijau yang sedikit berlumpur mengingat rintik hujan mulai turun.

Baca juga: Simulasikan Cara Coblos Prabowo-Gibran, Kaesang: Abaikan Nomor 1 dan 3

Beberapa Paspampres dan pengawal langsung melingkari keduanya. Hal ini dimanfaatkan warga untuk mengabadikan momen putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

Setelah lagu “Indonesia Raya” selesai, Kaesang dan Erina memasuki sebuah tenda VVIP berwarna putih yang berada di belakang panggung.

Tidak lama, mereka langsung keluar dengan menggunakan jaket dan topi berlogo PSI. Keduanya naik ke atas panggung, lalu Kaesang mulai berkampanye.

Baca juga: Mahfud Mundur dari Menko Polhukam, Kaesang: Kami Apresiasi Kerja Keras Beliau

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com