Pemprov DKI Diminta Segera Siapkan Mitigasi di TPS Rawan Banjir

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Israyani meminta Pemprov DKI segera menyiapkan mitigasi di tempat pemungutan suara (TPS) rawan banjir saat hari pencoblosan Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024.

"Harapan karena ini momentum menentukan nasib bangsa, jadi Pemprov DKI harus segera melakukan mitigasi," ujar Israyani dalam keterangannya, Kamis (7/2/2024).

Menurut Israyani, mitigasi harus disiapkan agar Pemilu 2024 berlangsung lancar. Salah satu yang dapat dilakukan yakni menyiapkan tempat relokasi jika terjadi banjir saat pencoblosan.

Baca juga: Mewaspadai Ratusan TPS Rawan hingga Sangat Rawan Konflik di Jakarta

Berdasarkan data KPU DKI, sebanyak 2.481 dari 30.766 TPS berada di lokasi rawan banjir.

"Misalnya, menyiapkan tempat relokasi. Sudah harus disiapkan. Harus ada alternatif. Pompa mobile juga harus disiapkan. Semua harus terintegrasi," kata Israyani.

Diberitakan sebelumnya, BPBD DKI mengaku sudah menyiapkan langkah antisipasi dan penanganan terjadinya banjir di TPS.

Baca juga: BPBD dan KPU Masih Sinkronisasi Data TPS Rawan Banjir di Jakarta

Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Mohamad Yohan menjelaskan, pihaknya menyiagakan petugas untuk terlibat langsung dalam posko pemilu di tingkat provinsi hingga kelurahan.

“Pasukan TRC telah melakukan koordinasi dengan para lurah untuk memastikan penempatan lokasi TPS tidak berada persis di dekat aliran sungai yang sering terjadi banjir,” ujar Yohan saat dikonfirmasi, Selasa (6/2/2024).

Selain itu, BPBD DKI Jakarta juga sudah menyiapkan sarana dan prasarana penanggulangan bencana.

“Sarana dan prasarana penanggulangan bencana sebagai pendukung pelaksanaan Pemilu, seperti tenda, perahu, dan lain-lain pasti disiagakan,” ucap Yohan.