JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 121, RT 01 RW 07, Sunter Agung, Jakarta Utara bernama Armand bin Amarzal meninggal dunia Senin (19/2/2024) dini hari.
Tini (35), rekan Armand di TPS 121 sekaligus tetangga terdekat tak pernah menyangka kepergian mendiang yang begitu tiba-tiba.
"Keadaannya baik-baik aja, sangat baik. Aktif banget dan bertanggung jawab. Bahkan sampai kami serahkan LPJ ke Kelurahan, dia yang antar. Pas Sabtu, saya lihat dia cuci pakaian siang hari," kata Tini ditemui di kediaman mendiang Armand, Rabu (21/2/2024).
Baca juga: Ketua KPPS TPS 121 Sunter Meninggal Dunia, Diduga Kelelahan Usai Pemilu 2024
Pada Minggu (18/2/2024), Armand dilarikan ke RSUD Koja karena tak sadarkan diri ketika dibangunkan anaknya.
"Nah, pas minggu pagi jam 03.00 WIB dini hari, masuk ke RSUD Koja. Awalnya anaknya dengar dia ngorok. Dibangunin enggak sadar-sadar. Terus sempat dipanggil bidan untuk pertolongan pertama, tapi enggak ada respons. Subuh itu juga dibawa ke RSUD Koja," jelas Tini.
Tini menduga kondisi Armand yang lelah setelah mengawal Pemilu 2024 dan keterlambatan penanganan dokter menjadi penyebab ayah satu anak itu meninggal dunia.
"Di sana mungkin penanganan agak telat. Itu hari Minggu. Karena di sana dokter jaga kurang. Ditambah kondisi Pak Armand yang terlihat kelelahan sejak Pemilu, urus ayah sakit, bolak-balik, jadi mungkin lelah," ucap Tini.
Tini menyebut Armand juga memiliki riwayat penyakit darah tinggi.
Baca juga: Jadi Ujung Tombak Pemilu 2024, Para Petugas KPPS Layak Terima Apresiasi
"Minggu sore kami sempat jenguk, tapi enggak ada respons juga. Dia seperti tidur dan ngorok. Mendiang ada riwayat darah tinggi juga kata dokter," lanjutnya.
Armand mengembuskan napas terakhir pada Senin dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Jenazah Armand lalu dibawa ke Yogyakarta untuk dimakamkan.
"Eh dengar kabar, Senin dini hari meninggal dunia. Senin siang jam 12.00 WIB langsung dibawa ke Yogyakarta, sampai di sana jam 21.00 WIB lalu dimakamkan," ujar Tini.
Armand meninggalkan seorang istri dan anaknya yang masih berusia delapan tahun. Selamat jalan Armand.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.