Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda dengan Pernyataan Jokowi, Harga Beras di Pasar Johar Baru Belum Turun

Kompas.com - 29/02/2024, 15:21 WIB
Xena Olivia,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga beras di Pasar Johar Baru, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/2/2024) masih naik.

Sejumlah pedagang beras mengaku telah mengetahui pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengeklaim harga beras sudah turun.

Namun, mereka mengatakan bahwa pada kenyataannya tidak seperti itu.

Baca juga: Bantah Harga Beras Mahal, Jokowi: Cek di Pasar, Sudah Turun

Salah satu pedagang beras bernama Agun menyampaikan bahwa harga beras yang dijualnya saat ini masih sekitar Rp 12.000-13.000 per liter.

Padahal, sebelumnya ia bisa menjual beras seharga Rp 10.000-11.000 per liter.

"Sekarang (harga) naiknya ekstrim. Presiden enggak bisa langsung nyuruh harga langsung turun, emangnya dia modalin kami?" celetuk Agung saat dihampiri Kompas.com.

"Masih tinggi banget sekarang. Jangankan beras, kebutuhan lain juga naik," lanjutnya.

Hal senada disampaikan oleh pedagang beras lain bernama Samosir (76).

"Masih tinggi, tapi infonya sih mau turun," celetuk dia, lalu tersenyum.

Menurut Samosir, harga beras naik selama sebulan terakhir. Jika sebelumnya harga 50 kilogram beras itu Rp 600.000, kini harganya mencapai Rp 750.000.

Baca juga: Bapanas: Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Aman

Meski begitu, Samosir mengakui beras bulog cukup menstabilkan harga.

"Kalau beli di Pasar Induk, jadi mahal. Harganya enggak sesuai HET (harga eceran tertinggi). Jadi saya beli dari Bulog langsung, diantarkan ke sini," tutur dia.

Pedagang lain bernama Pardio (44) juga mengatakan hal yang sama. Lapaknya masih menjual beras dengan harga yang tinggi.

"Sekarang masih di Rp 15.000 per kilogram. Biasanya Rp 13.000," ujar Pardio.

"Kalau satu karung yang 50 kg sekarang Rp 750.000. Kemarin bisa Rp 650.000," sambung dia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com