Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Terkini Underpass Tugu Kujang Bogor, Tampak Kumuh dan Lembap

Kompas.com - 01/03/2024, 14:21 WIB
Ruby Rachmadina,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kondisi Underpass atau terowongan bawah tanah Tugu Kujang Bogor, Jawa Barat mengkhawatirkan.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, Jumat (1/3/2024), underpass yang dikhususkan untuk pejalan kaki ini seperti tak terurus.

Dinding tembok sebelah kanan underpass dipenuhi coret-coretan hasil aksi vandalisme.

Baca juga: Satpol PP Kota Bogor Mengaku Kesulitan Tata Kawasan Pasar Kebon Kembang

Memasuki terowongan yang membelah Jalan Pajajaran ini terpasang lukisan, foto, yang tampak sudah lama tidak diganti.

Dinding tembok yang dilapisi lantai berwarna putih terlihat berubah warna menjadi hijau akibat lumut.

Lumut ini menempel pada dinding akibat tembok yang lembap terkena rembesan air yang mengalir dari atap underpass.

Tak hanya itu, lapisan cat juga sudah banyak yang terkelupas dan meninggalkan kesan kumuh.

Pencahayaan underpass yang menghubungkan antara arah Jembatan Otista dan Botani Square sangat minim.

Seorang Satpol PP yang berjaga di underpass, Sugiani (48) mengatakan, sudah bertahun-tahun tidak ada perbaikan, terutama pada lampu di pinggir kanan-kiri tembok underpass yang sudah lama mati.

“Sudah lama banget gak ada perbaikan. Apalagi ini (lampu) udah lama mati,” ujar Sugiani saat diwawancarai Kompas.com.

Baca juga: Satpol PP Kota Bogor Pastikan Jalan Dewi Sartika Bebas dari PKL Usai Lebaran

Sugiani mengatakan, aparat setempat memang kerap melakukan pengecekan, namun tak kunjung ada perbaikan.

“Ah kalau pengecekan pasti ada, tapi perbaikannya yang gak ada,” ujarnya.

Kata Sugiani, operasional underpass hanya dari jam 06.00 17.00 WIB.

Menjelang malam hari underpass ditutup oleh petugas Satpol PP yang berjaga guna mencegah tindakan asusila.

“Dibukanya cuma sampai jam lima, nanti ditutup takutnya ada yang mesum atau pacaran di sini (di bawah underpass),” jelasnya.

Baca juga: PKL Pasar Kebon Kembang Bogor Selalu Tolak Relokasi karena Takut Sepi Pembeli

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Batasi Satu Alamat Rumah Maksimal 3 KK

Pemprov DKI Bakal Batasi Satu Alamat Rumah Maksimal 3 KK

Megapolitan
Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Megapolitan
Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Megapolitan
Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Megapolitan
Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Megapolitan
'Berkah' di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

"Berkah" di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

Megapolitan
Ibu di Tanjung Priok Dikira Penculik, Ternyata Ingin Cari Anak Kandung yang Lama Terpisah

Ibu di Tanjung Priok Dikira Penculik, Ternyata Ingin Cari Anak Kandung yang Lama Terpisah

Megapolitan
Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Megapolitan
KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

Megapolitan
Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Megapolitan
Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com