Salin Artikel

Kondisi Terkini Underpass Tugu Kujang Bogor, Tampak Kumuh dan Lembap

BOGOR, KOMPAS.com - Kondisi Underpass atau terowongan bawah tanah Tugu Kujang Bogor, Jawa Barat mengkhawatirkan.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, Jumat (1/3/2024), underpass yang dikhususkan untuk pejalan kaki ini seperti tak terurus.

Dinding tembok sebelah kanan underpass dipenuhi coret-coretan hasil aksi vandalisme.

Memasuki terowongan yang membelah Jalan Pajajaran ini terpasang lukisan, foto, yang tampak sudah lama tidak diganti.

Dinding tembok yang dilapisi lantai berwarna putih terlihat berubah warna menjadi hijau akibat lumut.

Lumut ini menempel pada dinding akibat tembok yang lembap terkena rembesan air yang mengalir dari atap underpass.

Tak hanya itu, lapisan cat juga sudah banyak yang terkelupas dan meninggalkan kesan kumuh.

Pencahayaan underpass yang menghubungkan antara arah Jembatan Otista dan Botani Square sangat minim.

Seorang Satpol PP yang berjaga di underpass, Sugiani (48) mengatakan, sudah bertahun-tahun tidak ada perbaikan, terutama pada lampu di pinggir kanan-kiri tembok underpass yang sudah lama mati.

“Sudah lama banget gak ada perbaikan. Apalagi ini (lampu) udah lama mati,” ujar Sugiani saat diwawancarai Kompas.com.

Sugiani mengatakan, aparat setempat memang kerap melakukan pengecekan, namun tak kunjung ada perbaikan.

“Ah kalau pengecekan pasti ada, tapi perbaikannya yang gak ada,” ujarnya.

Kata Sugiani, operasional underpass hanya dari jam 06.00 17.00 WIB.

Menjelang malam hari underpass ditutup oleh petugas Satpol PP yang berjaga guna mencegah tindakan asusila.

“Dibukanya cuma sampai jam lima, nanti ditutup takutnya ada yang mesum atau pacaran di sini (di bawah underpass),” jelasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/01/14214721/kondisi-terkini-underpass-tugu-kujang-bogor-tampak-kumuh-dan-lembap

Terkini Lainnya

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Megapolitan
Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke