Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri: Ada Tambahan Pelabuhan dan Dermaga Tujuan Bali-Lombok untuk Angkutan Barang Saat Lebaran 2024

Kompas.com - 06/03/2024, 09:53 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah bakal mengoperasikan sejumlah pelabuhan dan dermaga tambahan, khusus untuk angkutan barang menuju Pulau Bali dan Lombok saat mudik Lebaran 2024.

Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Aan Suhanan menjelaskan, salah satu yang akan dioperasikan untuk angkutan barang adalah Pelabuhan Jangkar di Situbondo, Jawa Timur.

“Akan dibuka pelabuhan jangkar yang ada di Situbondo. Ini yang akan mengarah ke Lombok. Angkutan barang itu semua melalui Pelabuhan Jangkar, jadi enggak harus masuk ke Banyuwangi,” ujar Aan kepada wartawan Selasa (5/3/2024) kemarin.

Sementara untuk angkutan barang ke Pulau Bali, lanjut Aan, akan melalui Dermaga Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur. Pada momen mudik Lebaran tahun ini, Dermaga Bulusan bakal dikhususkan untuk angkutan barang.

Baca juga: Polisi Siapkan Pelabuhan Tambahan di Banten untuk Antisipasi Kepadatan Mudik Lebaran 2024

“Tahun ini baru diberlakukan untuk Bulusan ini, untuk menampung kendaraan angkutan barang yang menuju ke Gilimanuk, Bali,” kata Aan.

Aan menambahkan, pihak PT ASDP juga akan menambah beberapa dermaga di Pelabuhan Gilimanuk, Bali untuk menampung dan memberangkatkan kapal angkutan barang.

Pada 2023 lalu, dermaga tambahan di Gilimanuk sempat tidak bisa dioperasikan karena terkendala air laut surut.

“ASDP menambah beberapa dermaga yang tahun lalu menjadi permasalahan ketika surut itu kapal tidak bisa merapat. Seekarang untuk dermaga semkga tidak ada lagi kendala ketika air surut,” pungkas Aan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Diteror Debt Collector

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Diteror Debt Collector

Megapolitan
3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas 'One Stop Service' untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas "One Stop Service" untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com