Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu yang Jual Cerita Anak Sakit Keras Diduga Menipu, Pengurus RT Ungkap Hal Janggal

Kompas.com - 30/03/2024, 12:58 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus lingkungan mengungkapkan bahwa R, anak dari S, diduga kuat tak sakit keras.

Dia pun kerap melihat R berlarian dan bermain dengan anak-anak lain di lingkungannya.

“Si R, kayak enggak sakit. Beda ceritanya sama yang si S ceritain ke orang-orang, katanya sakit kanker otak, dan sebagainya,” ujar Gunadi Wakil Ketua RT 02 RW 03, Tegal Alur, Jakarta Barat, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (30/3/2024).

Gunadi kemudian menceritakan dugaan penipuan bermodus cerita anak sakit yang dilakukan oleh S.

Informasi itu diketahui setelah Gunadi didatangi oleh seseorang yang hendak berdonasi untuk R.

Baca juga: Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Mengetahui kabar warganya membutuhkan donasi, Gunadi lantas mengantar sang dermawan ke kediaman S.

Di dekat rumah kontrakan S, Gunadi dan sang donatur langsung mendapati R dalam kondisi sehat.

“Itu donaturnya kebetulan ketemu saya. Langsung saya tunjukin, lah itu anaknya lagi main. Terus saya ketemuin sama ibunya, S, sehat juga,” kata Gunadi.

Setelah melihat kondisi S dan R, lanjut Gunadi, sang donatur tetap memutuskan memberikan sumbangan yang telah dikumpulkan.

Gunadi menghargai keputusan sang donatur, sambil menegaskan bahwa pengurus lingkungan akan menelusuri kebenaran cerita S.

“Saya bilang, ini Ibu sudah lihat kondisinya. Jadi gimana baiknya ibu saja. Sambil saya sama lingkungan telusurin yang benar gimana,” ucap Gunadi menceritakan perbincangannya dengan sang donatur.

“Tapi dia kekeuh kalau anaknya sakit,” jelas Gunadi.

Baca juga: Menelusuri Keberadaan S, Terduga Penipuan yang Jual Cerita Anak Sakit Keras

Beberapa hari usai pertemuan itu, Gunadi tak lagi mendapati S ada di rumah kontrakannya. Warga di sekitar lokasi mengungkap bahwa S telah pindah.

“Pindahnya masih satu RT, cuma saya cek dua hari ini enggak ada,” kata Gunadi setelah menelusuri kebenaran cerita R yang sakit dan membutuhkan donasi.

Warga batalkan donasi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com