Diketahui, semenjak sekitar pukul 10.00 WIB, beberapa unit ambulans sudah hadir ke lokasi open house menjemput warga yang pingsan.
Di samping itu, Hana menyampaikan rasa suka citanya dapat bertemu Jokowi dan bersalaman.
"Saya sebenarnya enggak perlu sembakonya, yang penting bisa ketemu Bapak Jokowi," ungkap Hana.
"Bersyukur pastinya. Saya berharapnya semoga presiden selanjutnya seperti sosok beliau, bisa lebih baik dari Pak Jokowi," tambahnya.
Pihak istana sebelumnya telah menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan warga yang mengantre open house.
Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Yusuf Permana mengatakan, pihaknya meminta maaf karena tidak bisa mengakomodasi kehadiran seluruh masyarakat.
Baca juga: Ini Isi Tas Sembako yang Didapat Warga Saat Hadiri Open House Jokowi
"Kami mohon maaf apabila tidak dapat mengakomodasi semua kehadiran masyarakat," ujar Yusuf kepada wartawan, Rabu.
"Tentu saja hal tersebut akan menjadi evaluasi bagi kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," katanya lagi.
Lebih lanjut, Yusuf menyatakan, pihak istana memahami antusiasme masyarakat yang Ingin menghadiri open house bersama Presiden dan Ibu Negara.
Pihaknya juga menghormati dan sangat menghargai serta mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang datang ke Istana.
"Sebagaimana yang telah kami sampaikan sebelumnya, bahwa kami pun ada keterbatasan waktu, termasuk untuk persiapan shalat zuhur," ujar Yusuf.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.