Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Kompas.com - 13/05/2024, 05:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Kereta Api (KA) Dharmawangsa merupakan kereta antarkota dengan rute Jakarta - Surabaya.

Kereta ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan melewati Stasiun Semarang dan sekitarnya.

Kereta ini terdiri dari kelas ekonomi dan eksekutif.

Melansir dari aplikasi resmi KAI, kereta ini hanya ada satu kali perjalanan dalam sehari yakni pukul 08.40 WIB dari Stasiun Pasar Senen.

Untuk membeli tiket, bisa reservasi online di situs atau aplikasi resmi PT KAI (KAI by Access).

Rute KA Dharmawangsa

  • Stasiun Pasar Senen - Stasiun Bekasi - Stasiun Karawang - Stasiun Pagaden Baru - Stasiun Haurgeulis - Stasiun Cirebon Prujakan - Stasiun Tanjung - Stasiun Brebes - Stasiun Tegal - Stasiun Pekalongan - Stasiun Weleri - Stasiun Semarang Poncol - Stasiun Semarang Tawang - Stasiun Ngrombo - Stasiun Randublatung - Stasiun Cepu - Stasiun Bojonegoro - Stasiun Babat - Stasiun Lamongan - Stasiun Surabaya Pasar Turi

Tarif KA Dharmawangsa 2024

  • Eksekutif (I): Rp 430.000
  • Eksekutif (J): Rp 415.000
  • Eksekutif (H): Rp 440.000
  • Eksekutif (A): Rp 450.000
  • Eksekutif (AA): Rp 480.000
  • Eksekutif (AB): Rp 510.000
  • Ekonomi (S): Rp 210.000
  • Ekonomi (Q): Rp 220.000
  • Ekonomi (P): Rp 230.000
  • Ekonomi (C): Rp 240.000
  • Ekonomi (CA): Rp 250.000
  • Ekonomi (CB): Rp 260.000

Baca juga: Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Jadwal KA Dharmawangsa 2024

KA 132 

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen   08.40
Bekasi 09.05 09.07
Karawang 09.36 09.45
Pegadenbaru 10.31 10.33
Haurgeulis 10.44 10.57
Cirebon Prujakan 11.59 12.04
Tanjung 12.36 12.38
Brebes 12.55 12.57
Tegal 13.08 13.12
Pekalongan 13.57 14.00
Weleri 14.36 14.38
Semarang Poncol 15.10 15.27
Semarang Tawang 15.34 15.40
Ngrombo 16.26 16.28
Randublatung 17.13 17.15
Cepu 17.35 17.40
Bojonegoro 18.09 18.12
Babat  18.41 18.43
Lamongan 19.05 19.07
Surabaya Pasar Turi 19.41  

KA 131

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Surabaya Pasar Turi   22.30
Lamongan 23.04 23.07
Babat 23.28 23.31
Bojonegoro 00.01 00.04
Cepu 00.32 00.37
Randublatung 00.58 01.00
Ngrombo 01.44 01.46
Semarang Tawang 02.31 02.40
Weleri 03.15 03.18
Pekalongan 03.55 03.59
Tegal 04.46 04.51
Brebes 05.01 05.03
Tanjung 05.19 05.21
Cirebon Prujakan 05.52 05.58
Pegaden Baru 07.13 07.15
Bekasi 08.31 08.33
Jatinegara 08.49 08.51
Pasar Senen 09.01  
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Sebut Judi 'Online' Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Polda Metro Sebut Judi "Online" Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Megapolitan
Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Megapolitan
Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Megapolitan
Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Megapolitan
Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Megapolitan
Kapolda Metro: Judi 'Online' Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Kapolda Metro: Judi "Online" Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Megapolitan
Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Megapolitan
Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi 'Online'

Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi "Online"

Megapolitan
Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Megapolitan
Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Megapolitan
Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Megapolitan
Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Megapolitan
 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com