Terkait peristiwa tak menggenakkan yang dialaminya, E mengaku bahwa dirinya kini menjadi trauma.
Karena itu, E memilih tidak berjualan lantaran merasa takut. Dia masih terbayang-bayang aksi eksibisionis yang dilakukan pelaku di hadapan dirinya.
“Saya sendiri masih mengalami trauma. Mau usaha lagi jadi takut,” ucap E kepada Kompas.com, Jumat (14/6/2024).
E juga takut jika nantinya pelaku dibebaskan oleh polisi dan melakukan aksi balas dendam kepada dirinya.
Adapun E mengaku baru pertama kali mengalami pelecehan seksual seperti itu. Selama ini dia merasa aman berjualan di jalan tersebut.
“Yang saya takutin, dia bawa teman lainnya buat nandain stand jualan saya. Karena dia benar-benar enggak mengakui perbuatannya, sedangkan saksi aja banyak yang tahu,” ujarnya.
Baca juga: Pedagang Es Teh di Bogor Korban Pria Pamer Alat Kelamin Takut Pelaku Balas Dendam
E berharap dengan viralnya kasus ini, membuat pelaku jera.
“Semoga aja kalau viral dia jera, gak ada pikiran dendam seharusnya dia tobat,” tutur E.
(Penulis: Ruby Rachmadina | Editor: Akhdi Martin Pratama, Irfan Maullana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.