Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Sosok Pria Pembawa Koper di TKP Penemuan Mayat Wanita dalam Rumah Kos Cipayung

Kompas.com - 04/07/2024, 13:45 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Fitria Chusna Farisa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik gabungan dari Polsek Cipayung, Polres Metro Jakarta Timur, dan Polda Metro Jaya tengah menyelidiki sosok pria pembawa koper yang diduga sempat masuk ke rumah kos YY (46) di Cipayung, Jakarta Timur.

Pria yang belum diketahui identitasnya itu disebut datang ke tempat kejadian perkara (TKP) beberapa hari sebelum YY ditemukan tewas di kamar mandi kos. 

“Ini (sosok pembawa koper) masih kami dalami ya, kami masih memeriksa saksi-saksi,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

Ade mengatakan, keberadaan pria tersebut di tempat kejadian perkara (TKP) sempat dilaporkan seorang saksi berinisial H.

Baca juga: Polisi Selidiki Kemungkinan Tindak Pidana Kasus Wanita Tewas Dalam Kamar Mandi Rumah Kos di Jaktim

“Saksi H melihat ada seorang lak-laki yang masuk ke area kos pada 30 Juni 2024,” tutur Ade Ary.

Namun, menurut keterangan saksi, pria itu tak menghabiskan waktu lama di area rumah kos.

“Menurut keterangan saksi H, setelah lima menit mendatangi TKP, laki-laki itu keluar membawa tas kresek warna merah dan koper berwarna hitam,” imbuh Ade Ary.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita berinisial YY ditemukan tewas di kamar mandi rumah kos, Jalan Masjid Nurul Hidayah, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (2/7/2024) malam.

Pelaksana Harian (Plh) Kapolsek Cipayung AKP Maryoto mengatakan, informasi awal berkait penemuan mayat diketahui dari laporan rekan korban mengenai bau tidak sedap yang menguar dari kamar kos korban.

"Informasi dari rekan korban bahwa ada bau menyengat di tempat kos korban itu sendiri," ujar Maryoto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/7/2024).

"Setelah itu, dalam pengecekan ditemukan jenazah perempuan di kamar mandi dalam keadaan telungkup dan tanpa busana," sambungnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, Maryoto mengungkapkan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.

"Sampai saat ini masih dalam penyelidikan, karena tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau mungkin kesengat listrik atau yang lainnya, ini belum ditemukan," tutup Maryoto.

Baca juga: Seorang Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas Dalam Kamar Mandi Rumah Kos di Cipayung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disdik DKI Janji KJP Plus Gelombang 1 Tahap 2 Bakal Cair Pekan Depan

Disdik DKI Janji KJP Plus Gelombang 1 Tahap 2 Bakal Cair Pekan Depan

Megapolitan
Jasa Marga Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Exit Tol Veteran Imbas Longsor di Pesanggrahan

Jasa Marga Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Exit Tol Veteran Imbas Longsor di Pesanggrahan

Megapolitan
Sabtu Malam, Jalan Raya Kalimalang Macet Total Imbas Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa

Sabtu Malam, Jalan Raya Kalimalang Macet Total Imbas Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa

Megapolitan
Banyak Kendaraan Mogok Akibat Nekat Menerabas Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa

Banyak Kendaraan Mogok Akibat Nekat Menerabas Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa

Megapolitan
Hujan Mulai Reda, 42 RT di Jakarta Masih Tergenang Banjir

Hujan Mulai Reda, 42 RT di Jakarta Masih Tergenang Banjir

Megapolitan
Dua RT di Kebon Jeruk Masih Terendam Banjir

Dua RT di Kebon Jeruk Masih Terendam Banjir

Megapolitan
Warga Sebut Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa Imbas Kalimalang Meluap

Warga Sebut Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa Imbas Kalimalang Meluap

Megapolitan
Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa, Lalu Lintas dari Kalimalang Arah Jakarta Macet Total

Banjir di Kolong Tol Pondok Kelapa, Lalu Lintas dari Kalimalang Arah Jakarta Macet Total

Megapolitan
Penjelasan BMKG soal Jakarta Dilanda Hujan di Musim Kemarau

Penjelasan BMKG soal Jakarta Dilanda Hujan di Musim Kemarau

Megapolitan
KRL Tujuan Bekasi Sempat Tertahan 30 Menit di Stasiun Tanah Abang

KRL Tujuan Bekasi Sempat Tertahan 30 Menit di Stasiun Tanah Abang

Megapolitan
Longsor, Jalan Mulya Bakti Pesanggrahan Tak Bisa Dilalui Kendaraan

Longsor, Jalan Mulya Bakti Pesanggrahan Tak Bisa Dilalui Kendaraan

Megapolitan
Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, 4 Pohon di Jakpus dan Jakbar Tumbang

Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, 4 Pohon di Jakpus dan Jakbar Tumbang

Megapolitan
Warga Sudah Surati Pemkot Jakut untuk Minta Perbaiki Jalan Cekung di Muara Angke

Warga Sudah Surati Pemkot Jakut untuk Minta Perbaiki Jalan Cekung di Muara Angke

Megapolitan
Teka-teki Tewasnya Wanita Paruh Baya Dalam Toilet Kos di Cipayung dengan Posisi Telungkup

Teka-teki Tewasnya Wanita Paruh Baya Dalam Toilet Kos di Cipayung dengan Posisi Telungkup

Megapolitan
Jakarta Hujan sejak Pagi, Tinggi Air di Pos Angke Hulu Naik Jadi Siaga 3

Jakarta Hujan sejak Pagi, Tinggi Air di Pos Angke Hulu Naik Jadi Siaga 3

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com