Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agustus, Metromini AC Diluncurkan

Kompas.com - 30/07/2013, 08:59 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — PT Metromini rencananya akan meluncurkan bus-bus baru pada Agustus nanti. Bus-bus baru nantinya akan dilengkapi AC dan memiliki pintu tengah tinggi, karena akan terintegrasi dengan bus transjakarta.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com, akan ada 3.500 bus baru yang akan didatangkan secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan. Untuk tahap pertama Agustus 2013, akan ada 30-40 unit bus yang langsung akan dioperasikan.

Seperti halnya tarif kopaja AC, tarif metromini AC juga akan dikenakan sebesar Rp 6.000. Untuk tahap awal, ada tiga trayek yang akan beroperasi di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan, tentu trayek yang bersinggungan dengan koridor bus transjakarta.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com di kantor PT Metromini di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (30/7/2013), bentuk bus metromini AC sama persis dengan bentuk kopaja AC yang telah lebih dulu beroperasi.

Bus berkapasitas 34 penumpang dengan 18 penumpang duduk dan 16 penumpang berdiri. Berbeda dengan bus-bus metromini lama yang berciri khas warna dominan oranye dengan strip biru, maka di bus baru ini warna dominan justru warna silver.

Warna khas metromini, yaitu oranye dan biru hanya tersisa di bagian motif yang menjalar dari bagian depan hingga belakang bus. Rencana pengintegrasian transjakarta dan bus-bus reguler seperti kopaja dan metromini telah disosialisasikan sejak Desember tahun lalu.

Dalam seminar Solusi Transportasi untuk Jakarta Berkelanjutan, keberadaan bus reguler yang menggunakan busway diharapkan dapat mendukung bus transjakarta demi meningkatkan pelayanan transportasi di kota Jakarta, khususnya dalam bidang bus.

Namun tentu saja, bus reguler yang boleh menggunakan busway adalah bus-bus yang secara fisik telah memenuhi aspek kenyamanan dan keselamatan sesuai standar yang telah diterapkan oleh pihak transjakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dikritik Ahok soal Penonaktifan NIK KTP Warga Jakarta, Heru Budi Buka Suara

Dikritik Ahok soal Penonaktifan NIK KTP Warga Jakarta, Heru Budi Buka Suara

Megapolitan
Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal 'Study Tour', Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal "Study Tour", Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Megapolitan
Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Megapolitan
KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

Megapolitan
Mau Bikin 'Pulau Sampah', Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Mau Bikin "Pulau Sampah", Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Megapolitan
Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Megapolitan
Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Megapolitan
4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

Megapolitan
Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Megapolitan
Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Megapolitan
Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Megapolitan
Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com