JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo enggan berpolemik lebih jauh soal saran Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi kepada kepala daerah untuk bekerja sama dengan Front Pembela Islam (FPI). Dalam setiap kesempatan, Jokowi selalu menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap bekerja sama dengan semua organisasi kemasyarakatan.
Jawaban itu selalu ia sampaikan ketika wartawan mencoba menggali lebih jauh tentang keinginan Jokowi untuk bekerja sama dengan FPI. Ketika wartawan menanyakan apakah Pemprov DKI akan mempertimbangkan latar belakang sebuah ormas yang akan diajak kerja sama, Jokowi kembali menekankan bahwa kerja sama itu akan dilakukan dengan semua ormas.
"Sudah saya katakan, kita kerja sama dengan semua ormas," ujar Jokowi di Balaikota Jakarta, Senin (28/10/2013).
Jokowi mengatakan, ia sudah menjalin kerja sama dengan ormas keagamaan. Hal itu dilakukan untuk menunjukkan hubungan yang baik antara pemerintah dan ormas.
"Saya ke Muhammadiyah, minta dibantu sosialisasikan program-program. Ke NU juga agar program kita sampai ke bawah," kata Jokowi.
Namun, saat ditanya kembali tentang hubungan antara Pemprov DKI dan FPI, Jokowi kembali memberikan jawaban seperti sebelumnya. "Kita kerja sama dengan semua ormas," ujarnya.
Sebelumnya, Gamawan menyampaikan bahwa sebaiknya kepala daerah menjalin kerja sama dengan ormas, termasuk FPI. Menurut Gamawan, kerja sama bisa dilakukan untuk program-program yang baik. Khusus mengenai FPI, Gamawan mengatakan bahwa kerja sama kedua pihak bisa dilakukan dalam bidang keagamaan, bukan penegakan hukum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.