Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direktur PT WIKA Melompat atau Terpeleset?

Kompas.com - 19/11/2013, 15:15 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi masih mencari tahu apa yang menyebabkan Direktur Operasional III PT WIKA Ikuten Sinulingga (55) jatuh dari jembatan penyeberangan orang (JPO) Cawang Soetoyo pagi tadi. Polisi kesulitan mencari saksi mata.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar (Pol) Rikwanto mengatakan, Ikuten pertama kali ditemukan tergeletak di tengah jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Jakarta Timur, oleh seorang saksi. Namun, saksi tersebut tak melihat ia terjatuh dari jembatan penyeberangan.

"Tidak ada saksi yang melihat apakah dia menjatuhkan diri atau jatuh terpeleset," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Selasa (19/11/2013) siang.

Ikuten mengalami patah lengan kanan bagian atas, luka di bagian mulut dan dahi, serta memar di dengkul sebelah kanan dan kepala. Hingga kini ia masih dirawat di Rumah Sakit UKI, Halim.

Melihat kondisi Ikuten, polisi masih belum bisa memeriksa yang bersangkutan. Adapun polisi sudah memeriksa tiga orang saksi yang melihat Ikuten sudah berada di aspal.

Sekretaris Perusahaan PT WIKA Natal Argawan juga belum memastikan penyebab Ikuten terjatuh dari jembatan tersebut. Sebab, saat ini Ikuten masih menjalani perawatan intensif.

Natal mengatakan, berdasarkan kebiasaan sehari-hari, Direktur Operasional III PT WIKA itu diduga terpeleset saat melewati jembatan tersebut. Hal ini karena Ikuten kerap menggunakan bus transjakarta ketika berangkat dari kediamannya di wilayah Kalibata, Jakarta Selatan. Untuk sampai di kantor, dia berjalan kaki dari halte bus transjakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com