"Hari ini lima, tadi malam satu," ujar Kepala Biddokkes Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hariyanto di RS Polri Dr Soekanto, Rabu.
Dua ambulans abu-abu milik Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri dan satu ambulans putih yang mengangkut kelima jenazah terlihat tiba di RS Polri Dr Soekanto sekitar pukul 08.30. Kantong berisi jenazah terduga teroris langsung dibawa masuk ke kamar jenazah yang tak dijaga polisi.
Lima jasad ini ditemukan tewas di dalam kamar mandi rumah kontrakan yang digerebek tim Densus 88.
Sebelumnya, Selasa malam, satu terduga teroris juga tewas ditembak petugas saat mencoba kabur dari rumah itu. Jasadnya sudah berada di RS Polri. Satu terduga lain ditangkap dalam kondisi hidup.
Rumah kontrakan tersebut berlokasi di Gang H Hasan, Jalan KH Dewantoro, RT 04 RW 07 Kelurahan Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten. Diduga, rumah ini merupakan tempat berkumpul bagi kelompok terduga teroris terkait penembakan polisi dan ledakan di Vihara Ekayana, beberapa waktu lalu.
Baku tembak selama sekitar 10 jam dan ledakan mewarnai penggerebekan. Polisi menyebutkan bahwa para terduga memiliki enam rangkaian bom dan menyebutkan bahwa di rumah itu ada enam ruangan yang dapat dipakai para terduga untuk bersembunyi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.