Kamang Solana Ngantung (46), putra ketiga Henk Ngantung, mengatakan, semasa hidup, baru kali itu sang ibu menjalani perawatan di rumah sakit. "Seumur-umur hidup, baru kali ini ibu dirawat ke rumah sakit," kata Kamang, di rumah duka, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta Pusat, Kamis (4/9/2014).
Sebelumnya, Kamang mengatakan, almarhuman dalam kondisi sehat seperti biasa. Meski demikian, Hetty memiliki riwayat penyakit darah tinggi, yang sudah dideritanya selama 20 tahun.
"Punya riwayat penyakit darah tinggi. Tiap tahun minum obat darah tinggi, untuk mencairkan darah," ujar dia.
Kamang mengatakan, penyakit darah tinggi itu yang kemudian berdampak pada organ lainnya, seperti paru-paru dan jantung. Hari ketiga menjalani perawatannya, Hetty menghembuskan nafas terakhir Rabu malam.
"Meninggalnya pukul 19.39 kemarin malam," ujar Kamang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.