Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar Ketua DPRD DKI soal Djarot "Blusukan" Naik Motor

Kompas.com - 23/12/2014, 11:25 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menilai Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat yang lebih menginginkan sepeda motor ketimbang mobil untuk kendaraan dinasnya patut diapresiasi. Pras pun meminta agar masyarakat tidak menilai keinginan Djarot tersebut sebagai upaya pencitraan.

"Ini harus diapresiasi, bukan berarti ini jadi bahan untuk pencitraannya dia," kata Pras, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (23/12/2014).

Menurut Pras, keinginan Djarot yang lebih menginginkan berkendara dengan sepeda motor dilatarbelakangi kondisi jalanan Jakarta yang rawan terhadap kemacetan lalu lintas, sementara di sisi lain Djarot telah berkomitmen akan sesering mungkin turun ke lapangan (blusukan).

Dengan mengendarai sepeda motor, kata Pras, maka Djarot akan lebih mudah menjelajahi tempat-tempat yang ada di Jakarta secara cepat. "Dia kan mau blusukan. Mungkin tujuannya naik motor biar tidak ribet, biar bisa cepat sampai lokasi. Jadi ya enggak apa-apa, itu kan haknya. Lagian kalau hujan dia tetap naik mobil kok," ucap politisi PDI Perjuangan itu.

Keinginan Djarot yang meminta pengadaan sepeda motor dinas dilatarbelakangi tidak disediakannya mobil dinas jabatan untuk dirinya, setelah mobil dinas Toyota Land Cruiser peninggalan Gubernur DKI sebelumnya, Joko Widodo, digunakan oleh Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi.

Pras menggunakan mobil dinas peninggalan Jokowi karena Toyota Land Cruiser yang merupakan mobil dinas ketua DPRD DKI belum dikembalikan oleh ketua DPRD sebelumnya, Ferrial Sofyan.

Sebagai informasi, mobil dinas jabatan jenis Toyota Land Cruiser yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ada tiga, masing-masing digunakan untuk gubernur, wakil gubernur, dan ketua DPRD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com