Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Naik Pitam Dengar Kontraktor Jebol Tanggul Kali Sunter

Kompas.com - 26/01/2015, 11:48 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama naik pitam saat mendengar laporan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Yusmada Faizal perihal kontraktor yang menjebol tanggul Kali Sunter, Jakarta Utara, untuk menempatkan alat berat di sana.

Pada Kamis (22/1/2015), Basuki merasa heran karena beberapa kawasan di wilayah Jakarta Utara terendam banjir. Padahal, lanjut dia, genangan di beberapa wilayah lainnya cepat surut, ketinggian pintu air normal, air laut tidak sedang pasang, pompa air pun berfungsi dengan baik setelah ia awasi menggunakan kamera pengawas (CCTV).

"Ada yang keterlaluan, saya sudah curiga pasti saya dikerjain. Saya cari permasalahannya, dan ini betul-betul kurang ajar," kata Basuki dengan suara meninggi, di Balai Kota, Senin (26/1/2015). 

"Saya mau tanya ya, bagaimana logikanya, bukan petugas BBWSCC (Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Citarum), melainkan kontraktornya mau mengeruk sungai pas lagi hujan. Masuk akal enggak mereka mau masukin alat berat untuk mengeruk sungai itu dengan cara menjebol tanggul? Kurang ajar banget," lanjut Basuki dengan nada keras.

Pada Kamis dan Jumat (23/1/2015), sejumlah ruas jalan di Kelapa Gading, Jakarta Utara, tergenang akibat luapan saluran air dan sungai di kawasan tersebut sehingga mengganggu aktivitas masyarakat dan pengguna kendaraan.

Banjir antara lain terjadi di Jalan Boulevard Barat, Kelapa Gading, tepatnya mulai bundaran Sentra Kelapa Gading yang mengarah ke Mall of Indonesia (MoI). Ketinggian air di tempat tersebut 10 cm hingga 50 cm. Sementara itu, di Jalan Yos Sudarso terdapat genangan setinggi 10 cm hingga 50 cm.

Basuki menengarai, jebolnya tanggul Kali Sunter ini menyebabkan kawasan Kelapa Gading dan sekitarnya banjir. Basuki mengaku bingung mengapa kontraktor itu tidak meminta izin terlebih dahulu kepada Kementerian PU, BBWSCC, ataupun Dinas PU DKI Jakarta untuk memasukkan alat berat dengan menjebol tanggul.

"Sekarang begini, kami mau menjebol sesuatu saja, Kementerian PU sama Dinas PU pasti butuh kajian berbulan-bulan dulu. Anda pakai otak enggak kontraktornya, mau masuk (alat berat untuk) ngeruk, lu (kontraktor) jebolin tanggul. Lebih baik enggak usah dikeruk dong kalinya, memangnya tanggul bisa satu jam selesai bangun?" kata Basuki dengan suara kesal.

Pria yang akrab disapa Ahok itu tidak mengetahui apakah penjebolan tanggul merupakan tindakan kontraktor atau oknum yang membayar kontraktor untuk melakukan hal itu. Basuki kesal karena upaya Pemprov DKI untuk memperkuat tanggul berakhir sia-sia.

Basuki pun mengaku telah melaporkan hal ini kepada Menteri PU Basuki Hadimuljono dan Kepala BBWSCC T Iskandar. "Kami sudah setengah mati memperkuat tanggul, dan tahun ini mau lebih diperkuat, tetapi malah dijebolin gara-gara alasan mengeruk sungai," kata Basuki kesal. 

Saat ini, tanggul Kali Sunter yang jebol di hilir jembatan Mal Artha Gading, Jakarta Utara, tengah diperbaiki oleh Kementerian PU. Penjebolan tanggul akhirnya mengakibatkan banjir pada Jumat kemarin ketika curah hujan sedang tinggi dan terjadi hampir sepanjang hari. Air dari Kali Sunter meluap dan membanjiri Jalan Yos Sudarso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com