Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Hanya Duduk-duduk, Ahok Sebut Anggota Satpol PP dan Dishub Tak Dapat TKD

Kompas.com - 20/02/2015, 21:09 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Personel Dinas Perhubungan (Dishub) DKI serta Satpol PP terancam tidak mendapat tunjangan kinerja daerah (TKD) dinamis secara optimal, jika tidak bekerja.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjelaskan berbagai bentuk "makan gaji buta" seperti hanya duduk-duduk membiarkan pedagang kaki lima (PKL) berdagang di pinggir jalan, merokok dan bersantai dengan teman lainnya.

"Makanya kami buat TKD dinamis itu agar tunjangan yang diberikan sesuai dengan kinerja yang mereka lakukan, termasuk Dishub. Kalau sekarang dia keenakan, dapat gaji dan TKD cuma duduk-duduk, nantinya, mereka enggak bisa begitu lagi. Kalau mau TKD, harus tangkap beberapa orang, jadi hitung poinnya," kata Basuki, di Balai Kota, Jumat (20/2/2015).

Menurut dia, personel Satpol PP dan Dishub DKI harus menerapkan teori "Tom and Jerry". ‎Apabila ada PKL yang menyebabkan macet sebuah wilayah maupun bangunan liar, harus segera dibongkar.

Termasuk jika ada ruang terbuka hijau (RTH) yang telah berubah peruntukan menjadi kawasan parkir dan lainnya. Semua bangunan liar yang menghambat program unggulan Ibu Kota, lanjut dia, harus segera ditertibkan.

"Harus seperti Tom and Jerry. Banyak jalan inspeksi kami yang sudah berubah jadi toko juga, jadi ya pakai konsep Tom and Jerry saja, di sini cuma adu bebal saja," kata pria yang biasa disapa Ahok itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com