Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Ahok Pernah Jadi Guru SD

Kompas.com - 26/03/2015, 12:06 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ternyata dahulu pernah menjadi guru di salah satu sekolah dasar (SD) di Jakarta. Hal tersebut disampaikan pria yang akrab disapa Ahok itu seusai menerima puluhan siswa dan siswi SD Dharma Bangsa, Daan Mogot, Jakarta Barat. 

"Saya dulu juga pernah mengajar jadi guru kelas V SD, part time, di Jakarta," kata Basuki di Balai Kota, Kamis (26/3/2015). Selama Basuki menjadi wakil gubernur dan kini menjadi gubernur untuk DKI, Basuki sering menerima kunjungan dari para pelajar, dari tingkat SD hingga SMA.

Pada kesempatan tersebut, Basuki selalu memberi semangat kepada para siswa untuk bercita-cita menjadi pemimpin yang baik. Dia juga menjawab semua pertanyaan yang diajukan para siswa. Basuki biasanya menerima mereka di Balai Agung, yang merupakan aula di Balai Kota untuk acara-acara kegubernuran ataupun Pemprov DKI.

"Mereka (pihak sekolah) kalau minta (bertemu Gubernur), ya kami kasih. Orang Jakarta banyak sekali yang belum pernah masuk ke Balai Agung. Terus anak-anak ini sama pejabat kan kayaknya alergi, merasa pejabat pasti kaku dan enggak bisa ngomong, gitu," kata Basuki. 

Setiap dialog dengan anak-anak, ia selalu memberi semangat agar mereka meraih cita-cita sehingga berguna bagi bangsa dan negara. Basuki meyakini bahwa salah satu dari sekian siswa yang pernah mendapat pengarahan itu bisa menjadi gubernur DKI, bahkan presiden RI.

"Kami ajari mereka, seperti apa cara mengatasi permasalahan. Kalau mau jadi pemimpin seperti apa, mungkin di sekolah di rumah sudah diajari. Kalau di sini (belajar di Balai Kota), mereka terkesan. Datang saja, suasananya sudah beda, kan," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com