Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ingin Ada Sekolah Umum Didik Siswanya ala Pesantren

Kompas.com - 08/04/2015, 15:52 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mendukung agar siswa sekolah umum di Jakarta dapat dilatih seperti anak yang tinggal di pesantren. Hal ini dikatakan Basuki seusai meresmikan Gedung STIKES dan GOR Yayasan Pondok Karya Pembangunan (PKP), di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (8/4/2015).

Ahok, sapaan Basuki, mendukung sistem belajar di yayasan PKP. Sebab, visi dan misi sekolah itu, kata dia, sejalan dengan program pendidikan di Jakarta. Sekolah yang termasuk pelat merah ini memiliki fasilitas lengkap, termasuk asrama.

"Kami pengin ada sekolah umum, tetapi anak-anak itu dilatih seperti anak pesantren. Ini cocok dengan program Jakarta," kata Basuki.

Dengan menampung siswa di asrama, seperti pesantren, hal tersebut, menurut dia, dapat menghindarkan anak dari pengaruh negatif lingkungan.

"Kalau dia tinggal di lingkungan yang kumuh, lingkungan yang biasa buang sampah, biasa lihat orang merokok, ini dia jadi (ikut) kebiasaan. Anak itu terbentuk karena lingkungan. Kalau kamu biasa lihat orang judi, kamu semua akan jadi biasa judi," ujar Ahok.

Menurut dia, pola belajar siswa yang tinggal di asrama, seperti pesantren, lebih baik ketimbang di rumah. Kadang, kondisi rumah dan lingkungan mengganggu belajar anak. Hal ini yang kerap dialami orang dengan kondisi ekonomi tidak mampu.

"Jadi bisa bayangin kalau kamu tinggal di rumah yang sempit, bagaimana kamu punya waktu belajar yang baik. Kita enggak mungkin memperbaiki rumah begitu banyak, belum lagi (masalah) transportasi (ke sekolah)," ucap dia.

Ahok optimistis, gaya pendidikan model pesantren dapat mendidik dan mengubah perilaku siswa menjadi lebih baik.

"Kami harapkan, kita bisa mencetak anak pintar di sini, dilengkapi dengan ilmu yang benar, yang Islam, yang rahmat lil alamin hidayah, tentu akan mengubah konsep Indonesia," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com