Orangtua Penelantar Bocah Jalani Pemeriksaan di RS Polri

T dan N turun dari sebuah mobil minibus dengan didampingi sejumlah penyidik polisi berseragam sipil. T dan N berusaha menghindari sorotan kamera dengan menutup wajahnya menggunakan kain.

T dan N lantas masuk ke Ruang Poliklinik Eksekutif di RS Polri. Menurut jadwal, T dan N akan menjalani tes psikis di rumah sakit kepolisian tersebut. Selain menjalani tes, T dan N disebut-sebut bakal dipertemukan dengan anak-anaknya.

Pada Rabu lalu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Heru Pranoto mengatakan, tujuan mempertemukan kedua orangtua dan anaknya agar penyidik mengobservasi dari reaksi anak.

"Kalau ketakutan, artinya ada kemungkinan memang anak mengalami trauma terhadap orangtua," ujar Heru.

Sementara itu, hingga pukul 09.45 ini, T dan N tampak masih berada di Ruang Poliklinik Eksekutif. Tetapi, belum terlihat keberadaan lima anak mereka.

Kepala Bagian Pelayanan dan Perawatan Medis RS Polri Kramatjati Komisaris Besar Yayok Witarto terlihat berada di dalam Ruang Poliklinik Eksekutif menemui T dan N.