Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semakin Siang, Antrean Pengunjung XXI Plaza Senayan Semakin Memanjang

Kompas.com - 28/06/2015, 12:56 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penawaran harga istimewa yang diberikan Harian Kompas berupa promo nonton di XXI hanya dengan Rp 50 ternyata menarik minat banyak masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan panjangnya antrean pengunjung di Studio XXI Plaza Senayan, Minggu (28/6/2015).

Bahkan, antrean pengunjung mengular hingga ke depan restoran yang ada di luar sekitar Studio XXI, berdasarkan pantauan Kompas.com pada sekitar pukul 12.30. Padahal satu jam sebelumnya, antrean hanya terfokus di sekitar pintu masuk studio.

Para pengunjung sendiri sudah diperingatkan oleh panitia mengenai akan ada banyaknya pengunjung yang kemungkinan tidak dapat kupon. Sebab kuota tiket yang disediakan hanya berjumlah sekitar 800 lembar.

"Kami cuma mau memperingatkan kalau kuota tersedia hanya ada 800. Saat ini yang sudah ditukarkan ada 300. Jadi kemungkinan akan ada banyak yang tidak kebagian," ujar salah seorang panitia kepada pengunjung yang sedang mengantre pada sekitar pukul 12.30.

Seperti diberitakan, Harian Kompas memberikan hadiah kepada para penggemar film dalam rangka ulang tahunnya yang ke-50. Hadiah itu berupa kupon nonton film di XXI hanya dengan membayar Rp 50. Kupon promo berlaku untuk dua film, yakni Minions dan Terminator Genisys.

Kupon promo bisa ditemukan di edisi Kompas terbitan hari ini. Penggunaanmya pun hanya berlaku hari ini. Adapun ketentuannya adalah:

• Menunjukkan kupon di kasir XXI.

• Satu kupon berlaku untuk 1 tiket dan 1 snack berbuka puasa, seharga total Rp. 50; untuk setiap pemegang FLAZZ.

• Transaksi 1 kartu FLAZZ berlaku untuk 4 seats dengan membawa 4 buah kupon di koran Kompas.

• Kupon berlaku di Studio XXI yang ada di Mall Taman Anggrek, XXI Sumarecon Mall Serpong, XXI Botani Square Bogor, XXI Mall Kelapa Gading, XXI Pondok Indah Mall 2, XXI Grand Metropolitan Mall Bekasi pada jam pertunjukkan ketiga dan Studio XXI Plaza Senayan pada jam pertunjukan kedua.

• Penukaran kupon pukul 12.00 WIB, sebelum pertunjukkan dimulai (sesuai dengan ketersediaan seat di masing-masing bioskop).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com