Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Selesaikan 24 Persen Paket Lelang Konsolidasi

Kompas.com - 17/05/2016, 16:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta menyatakan telah menyelesaikan 169 atau 24 persen lelang paket konsolidasi dari total keseluruhan 702 paket.

"Ada sebanyak 1.284 paket pengadaan yang didaftarkan untuk dilelang oleh 107 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) ke BPPBJ DKI. Kemudian, kami menyatukan banyak paket pengadaan sehingga menjadi paket konsolidasi," kata Kepala Bidang Pengembangan Pembinaan Sumber Daya Manusia BPPBJ DKI, Yanuardi, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (17/5/2016).

Menurut dia, sebanyak 1.284 paket pengadaan yang telah didaftarkan di BPPBJ kemudian dikonsolidasi menjadi 702 paket dengan nilai pagu sebesar Rp 9,84 triliun.

"Terhitung sampai dengan 11 Mei 2016, kami sudah menyelesaikan proses lelang paket konsolidasi sebanyak 24 persen atau 169 paket konsolidasi dengan nilai Rp1,1 triliun," ujar Yanuardi.

Meski demikian, dia mengaku saat ini masih banyak paket konsolidasi yang belum selesai proses lelang, yakni sebanyak 533 paket konsolidasi atau sekitar 76 persen.

"Oleh karena itu, kami mengharapkan 76 persen paket konsolidasi yang masih dalam proses lelang dapat segera diselesaikan tepat waktu. Kami akan bekerja secepat mungkin," tutur Yanuardi.

Berdasarkan data BPPBJ DKI Jakarta, beberapa paket konsolidasi yang telah rampung paling banyak jumlahnya adalah Dinas Kelautan dan Pertanian, Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi masing-masing 10 paket konsolidasi.

Selanjutnya, Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah DKI dan Dinas Bina Marga DKI masing-masing sembilan paket konsolidasi. Lalu, Dinas Olahraga dan Pemuda sebanyak delapan paket konsolidasi dan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara sebanyak tujuh paket konsolidasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com