Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Sampaikan Belasungkawa dan Akan Bantu Anak Almarhum Zainudin

Kompas.com - 24/07/2016, 11:07 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ikut melepas jenazah anggota DPRD DKI Fraksi Hanura, Zainudin, di Gedung DPRD DKI. Pria yang akrab disapa Ahok itu menyampaikan ucapan belasungkawa dan menawarkan akan membantu anak Zainudin.

"Saya atas nama Provinsi DKI Jakarta, atas nama pribadi dan keluarga, mau menyampaikan berbelasungkawa atas dipanggil kembalinya Bapak Haji Zainudin," kata Ahok.

Hal tersebut disampaikan dia dalam sambutannya di sela pelepasan jenazah Zainudin di Gedung DPRD DKI, Minggu (24/7/2016). 

Ahok mengajak semua pihak untuk mendoakan keluarga yang ditinggalkan, seperti anak-anak Zainudin. Menurut Ahok, almarhum meninggalkan anak-anak ada yang masih berusia dini.

Ahok berharap, anak-anak Zainudin dapat berhasil dan menjadi orang berguna ke depannya.

"Dan kami tentu membuka apapun yang bisa kami bantu untuk hari-hari ke depan, kami terbuka untuk menerimanya."

"Jadi mohon kepada keluarga, handai taulan tidak sungkan untuk menyampaikan kepada kami, kami akan lakukan semaksimal untuk membantu, dan anak-anak yang ditinggalkan ini tetap harus berhasil dalam pendidikan dan kehidupan di masa yang akan datang," ujar Ahok.

Zainudin meninggal dunia di Singapura. Pria kelahiran Jakarta, 12 November 1964 itu meninggalkan seorang istri dan lima orang anak. 

Zainudin menjabat bendahara Fraksi Partai Hanura. Dia juga merupakan anggota Komisi E bidang kesejahteraan masyarakat.

Acara pelepasan jenazah dilangsungkan di gedung DPRD DKI dan dihadiri sejumlah pejabat seperti Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, Wakil Ketua DPRD DKI Tri Wisaksana, anggota DPRD Fraksi Gerindra Prabowo Soenirman dan lainnya, serta para pejabat Pemprov DKI dan masyarakat. Zainudin rencananya dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Kompas TV Paripurna DPRD Dengarkan Laporan Ahok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com