Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak 7 Bulan Lalu, Saluran Air di Depan Universitas Tarumanegara Tak Dibersihkan

Kompas.com - 22/09/2016, 21:15 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta, Teguh Hendrawan menjelaskan, menumpuknya sampah di dalam got menjadi salah satu alasan mengapa air hujan kembali menggenangi Jalan S Parman, tepatnya di depan kampus Universitas Tarumanegara di Jakarta Barat.

Teguh mengakui bahwa sejak Februari 2016, Dinas Tata Air tak pernah lagi membersihkan saluran air di kawasan tersebut. Ia mengatakan, tumpukan sampah disertai lumpur membuat saluran air penuh sehingga ketika hujan, air sulit masuk ke saluran pembuangan.

"Karena memang kami belum bersihin lagi ya. Karena kami fokus di tempat-tempat lain juga, Trisakti (Universitas Trisakti) kami pikir sudah aman," kata Teguh saat dihubungi Kompas.com, Kamis (22/9/2016).

Selain itu, Teguh menilai kontur jalan S Parman yang berbentuk seperti cekungan membuat kawasan tersebut menjadi tempat penampungan air. Pihaknya telah meminta Ditjen Bina Marga untuk meratakan jalan tersebut demi memudahkan air masuk ke dalam saluran air.

Teguh mengatakan bahwa dirinya sempat ditegur oleh Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok karena genangan tersebut.

"Kami akui itu kesalahan kami, tapi ini introspkesi kami supaya kami berusaha lebih keras," ujar Teguh.

Ruas jalan S Parman yang berada di depan Universitas Trisaksti dan Universitas Tarumanegara kini mulai tergenang air ketika hujan turun cukup lama. Sejumlah warga yang beraktivitas di daerah itu mengatakan, ketinggian genangan air bisa mencapai 10-15 sentimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com