Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto "Selfie" dan Harapan Kerukunan Saat Pilkada DKI 2017

Kompas.com - 26/09/2016, 08:13 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Foto selfie atau swafoto yang diunggah bakal calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di akun Instagram-nya menjadi viral. Foto tersebut menunjukkan kebersamaan antara semua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI yang akan berkompetisi pada Pilkada DKI 2017.

Foto yang diunggah menampilkan wajah riang Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Djarot Saiful Hidayat, Sandiaga Uno, Sylviana Murni, Agus Yudhoyono, dan Anies Baswedan sendiri ketika mereka sedang menjalani tes kesehatan di RSAL Mintoharjo, Sabtu (24/9/2016).

Anies mengaku spontan mengajak berfoto lantaran sedang memegang kamera ponsel.

"Saya bilang, saya ada kamera, yuk kita selfie. Saya yang punya ide. Waktu itu sebelahnya Pak Basuki, terus langsung kami kumpul," kata Anies.

Anies mengungkapkan, kegiatan itu dilatari persahabatan di antara para bakal cagub dan cawagub. Mereka berteman baik dan kenal satu sama lain.

"Kami ingin tunjukkan kepada semua bahwa ini sebuah festival. Festival gagasan, festival karya, festival rencana. Ini bukan arena pertempuran," kata Anies.

Demokrasi yang teduh

Foto tersebut diapresiasi banyak kalangan, salah satunya oleh pimpinan Bawaslu DKI Muhammad Jufri.

"Alhamdulillah kita melihat saat pemeriksaan kesehatan, ada foto semua pasangan calon. Itu membangun komitmen untuk tidak menciptakan perpecahan di pilkada ini," kata Jufri.

Jufri yakin semua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur itu memiliki kualitas baik dan merupakan orang-orang cerdas. Tidak mungkin mereka melempar isu SARA maupun isu lain yang bisa menimbulkan konflik.

Oleh karena itu, Jufri meminta semua pendukung pasangan calon juga melakukan hal yang sama, yaitu menjaga kedamaian dalam setiap proses Pilkada DKI 2017.

"Kalau ada pendukung yang melakukan itu, malah akan menjatuhkan jagoannya," ujar Jufri.

Pimpinan Bawaslu DKI yang lain, Ahmad Fachrudin, mengatakan, cagub dan cawagub DKI yang ikut dalam pilkada sudah sangat bagus. Dia berharap hal itu bisa meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada DKI 2017.

Dia juga berharap Pilkada DKI 2017 menjadi perang gagasan antara pasang calon.

"Sebaiknya pertarungan di Pilkada DKI harus mengedepankan kompetisi di bidang ide dan program, bukan kepada hal-hal SARA dan provokasi," kata Fachrudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com