JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meresmikan 9 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) sekaligus. Dia mengatakan, alasannya adalah untuk menghemat waktu saja.
Sambil bercanda, dia mengatakan, peresmian RPTRA yang dilakukan sekaligus bukan karena mengejar cuti pilkada.
"Aku keliling lu bilang kampanye. Aku bilang kalau yang APBD, kita sekalian saja biar hemat waktu," ujar Ahok, sapaan Basuki, di RPTRA Gerbang Sari, Bambu Apus, Jakarta Timur, Kamis (20/10/2016).
Ahok hanya mau meresmikan RPTRA yang dibangun dengan menggunakan dana dari coorporate social responsibility atau CSR. Sebab, dia sudah berjanji kepada perusahaan pemberi CSR untuk meresmikan langsung RPTRA yang sudah jadi.
Ahok mengatakan, dia bisa tidak bekerja jika harus meresmikan juga RPTRA yang dibangun dengan APBD DKI.
Baca: Ahok Mengeluh Resmikan RPTRA yang Dibangun Pemda Satu Per Satu
"Kalau CSR kan yang punya CSR maksa aku harus hadir. Kita mau bangun 123 RPTRA, kalau jadi 123 yang pakai APBD lalu harus didatangin semua, enggak kerja saya. Makanya kita minta digabung," ujar Ahok.
Adapun, RPTRA yang diresmikan di RPTRA Gerbang Sari adalah RPTRA Kampung Benda (Cempaka Putih), RPTRA Kelapa Nias (Pegangsaan Dua), RPTRA Biru Laut (Kelapa Gading Timur), RPTRA Tunas Harapan (Sunter Jaya), RPTRA Ceria (Cengkareng Barat), RPTRA Kasih (Joglo), RPTRA Kecapi (Kebagusan), dan RPTRA Ikapola (Pondok Kelapa). RPTRA ini dibangun dengan menggunakan dana APBD DKI 2016.