Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habiburokhman Bawa Tumpeng ke Balai Kota, Ingin Rayakan Ahok Akhirnya Cuti

Kompas.com - 26/10/2016, 12:27 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA), Habiburokhman, bersama dengan beberapa anggotanya menyambangi Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/10/2016) siang. Mereka membawa sebuah tumpeng nasi kuning lengkap dengan lauk-pauknya.

Rombongan Habiburokhman itu berencana untuk memberikan tumpeng tersebut kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Mereka datang pada sekitar pukul 11.30 WIB dan mencoba menyerahkan tumpeng itu melalui pintu depan Balai Kota. "Selamat cuti selamanya, Pak Ahok," kata salah seorang anggota ACTA di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta.

Tiba di depan pintu, mereka mengetuk pintu dan mengucapkan salam. Kedatangan mereka dihadang oleh staf pengamanan dalam (pamdal) Balai Kota.

"Pak, kami mau mengantarkan nasi tumpeng untuk Pak Ahok, mengucapkan selamat cuti untuk selama-lamanya buat Pak Ahok," kata salah seorang anggota ACTA kepada staf pamdal, Sumarna.

Sumarna awalnya menawarkan ACTA untuk bertemu dengan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah. Namun, mereka menolak dan ingin bertemu dengan Ahok selama lima menit.

Sumarna pun meminta mereka untuk duduk terlebih dahulu dan menunggu arahan selanjutnya. Mereka kemudian duduk kembali dan membaca doa yang dipimpin oleh Novel Bamukmin.

Habiburokhman dan ACTA merupakan pihak terkait dalam uji materi UU Pilkada oleh Ahok di Mahkamah Konstitusi (MK). Ahok mengajukan uji materi Pasal 70 (3) UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada yang mengatur ketentuan cuti bagi petahana.

Habiburokhman meyakini bahwa uji materi Ahok tidak akan dikabulkan MK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com